Tunggu Audit Tuntas, Pemkab Jombang Akan Tindak RS PMC
Reporter
Adi Rosul
Editor
Yunan Helmy
11 - Aug - 2020, 10:57
JOMBANGTIMES - Ibu di Jombang melahirkan sendiri tanpa bantuan tenaga medis rumah sakit yang mengakibatkan bayinya meninggal. Kasus itu bikim heboh do Jombang.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab telah merespons kasus tersebut. Ia akan menyiapkan tindakan agar kasus serupa tidak terjadi lagi.
Baca Juga : Soal Tembakau, Aktivis dan Mahasiswa Sebut Kebijakan Pemkab Pamekasan Tak Jelas
Dikatakan Mundjidah, saat ini pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang bersama Dinas Kesehatan Provinsi Jatim sudah turun melakukan investigasi ke Rumah Sakit Pelengkap Medical Center (RS PMC).
Hasil investigasi tersebut nantinya akan dibahas dalam audit maternal perinatal (AMP) bersama tim AMP tingkat kabupaten. "Sudah dilakukan suatu investigasi. Kami masih menunggu hasil laporannya," ujarnya saat ditemui wartawan sesuai mengikuti rapat paripurna di kantor DPRD Jombang, Selasa (11/8).
Mundjidah menyampaikan akan memberikan tindakan bila ditemukan kesalahan pada kasus ibu melahirkan sendiri tanpa bantuan nakes hingga bayinya meninggal dunia di RS PMC itu. Tentunya, tindakan akan diberikan berdasarkan hasil audit yang telah tuntas dilakukan.
"Kita tunggu hasil tim saja. Gim juga melibatkan organisasi lain untuk melakukan kajian. Nanti baru kita tentukan tindakannya kepada rumah sakit dan tenaga medis," kata Mundjidah.
Sementara, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Jombang dr M. Vidya Buana mengatakan, AMP belum bisa digelar hingga hari ini. Proses yang baru dilalui hanya klarifikasi ke pihak RS PMC yang ia lakukan bersama Dinkes Provinsi Jatim pada Senin (10/8) kemarin.
Klarifikasi yang baru didapat sebatas kronologi dan penyebab pasien melahirkan bayinya. Menurut keterangan dokter spesialis obgyn, kata Vidya, pasien mengalami partus presipitatus atau kehamilan cepat.
"Intinya itu tadi terjadi kehamilan cepat. Diagnosis sementara itu. Kemarin menggali sampai di situ. Kita juga tunggu rekomendasi dari Dinkes Provinsi," ucapnya saat ditemui di kantor Dinkes Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim, Jombang.
Baca Juga : Baca Selengkapnya