JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Malang tahun 2025-2029 untuk mewujudkan visi misi Malang Makmur Berkelanjutan secara bertahap.
Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang itu menyampaikan, bahwa penyusunan RPMJD Kabupaten Malang ini merupakan amanat Undang-Undang RI Nomor 59 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2025-2045.
Baca Juga : GP Ansor Kencong Minta Bupati dan Wali Kota Tinjau Ulang Penempatan Dana di Bank Jatim
"Di dalam RPJP Nasional itu belum mencakup teknis atau operasional, sehingga harus dijabarkan tujuan dan sasaran, serta starategi kebijakan sampai program prioritas. Ini bukan hal yang mudah, perlu adanya sinergi kolaborasi melalui agenda Musrenbang RPJMD," ujar Sanusi kepada JatimTIMES.com, Senin (5/5/2025).
Pihaknya menjelaskan, terdapat beberapa fokus pelaksanaan program kerja pada penyusunan RPMJD Kabupaten Malang Tahun 2025-2029. Di antaranya peningkatan sumber daya manusia melalui peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang.
"Kita tetap mengikuti program nasional yaitu peningkatan sumber daya manusia. Itu untuk peningkatan moto anak didik kita, yang saya canangkan nanti anak-anak SD sama SMP itu berkualitas dengan tolak ukur hasil kelulusannya di rata-rata nilai 9 melalui program Sekolah Unggulan," jelas Sanusi.
Fokus selanjutnya yakni terkait dengan peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Malang. Di mana pada peningkatan kualitas layanan kesehatan, pihaknya akan memaksimalkan tiga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Kabupaten Malang. Di antaranya RSUD Kanjuruhan, RSUD Lawang dan RSUD Ngantang. Selain itu, pihaknya juga akan mendirikan Rumah Sakit Jantung yang ke depan akan menjadi rujukan di wilayah Provinsi Jawa Timur.
Selain itu, pihaknya juga akan fokus berkolaborasi dengan berbagai stakeholder untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Malang. Di mana hal ini bertujuan untuk mencetak generasi unggul yang sehat dan berakhlak baik.
"Kualitas pelayanan kesehatan, itu kita tingkatkan juga sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang prima," kata Sanusi.
Selanjutnya, terkait dengan peningkatan infrastruktur, peningkatan perekonomian masyarakat, serta pengembangan potensi pariwisata juga menjadi fokus dari Pemkab Malang dalam pembahasan RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2025-2029.
"Infrastruktur untuk jalan yang jalan utama sudah hampir tuntas, yaitu ada jalan penghubung antar kecamatan sudah tuntas. Tinggal sisa dari jalan penghubung antar desa, ini kita selesaikan untuk jalan kabupaten," jelas Sanusi.
Selain itu, dalam lima tahun ke depan, infrastruktur jalan menuju lokasi satuan pendidikan dan destinasi pariwisata juga menjadi fokus penuntasan serta perbaikan oleh Pemkab Malang. Hal itu dilakukan agar masyarakat dapat menuju lokasi pendidikan serta destinasi wisata dengan mudah, nyaman dan aman.
Baca Juga : Prof Muhammad Madyan Resmi Terpilih Jadi Rektor Unair 2025-2030
Selanjutnya, untuk peningkatan perekonomian masyarakat juga terus dilakukan dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh masing-masing perangkat daerah dan berkolaborasi bersama berbagai stakeholder untuk menurunkan angka kemiskinan serta angka pengangguran di Kabupaten Malang.
"Nanti tingkat ekonomi semakin tinggi dan angka kemiskinan bisa turun seta pengurangan stunting, dengan meningkatkan potensi yang ada di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan ekonomi kreatif," jelas Sanusi.
Lebih lanjut, pihaknya menginstruksikan kepada masing-masing kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab Malang untuk dapat mengikuti pembahasan serta penyusunan RPMJD Kabupaten Malang tahun 2025-2029 secara serius dan mendalam.
"Dalam penyusunan RPJMD Kabupaten Malang tahun 2025-2029 agar masing-masing kepala perangkat daerah dapat terlibat aktif dalam setiap tahapan proses penyusunannya agar mampu diimplementasikan untuk mewujudkan visi misi kepala daerah yakni Malang Makmur Berkelanjutan," pungkas Sanusi.
Di akhir pembahasan penyusunan RPMJD Kabupaten Malang tahun 2025-2029, perwakilan masing-masing kepala daerah serta dari perwakilan stakeholder melakukan proses penandatanganan berita acara. Hal ini merupakan bukti bahwa semua pihak berkomitmen untuk membangun Kabupaten Malang.
