JATIMTIMES - Bersih Desa Wates, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung dihadiri ribuan orang. Kehadiran KH Anwar Zahid dari Bojonegoro, menyedot perhatian warga untuk turut ngaji di Pasren Garuda, Desa Wates, Selasa (4/2/2025) malam.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Wates Rudhianto menyampaikan syukur pada Allah SWT yang telah memberikan limpahan rahmat-Nya, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
Baca Juga : Ribuan Pedagang Ethek Lawu Datangi PN Magetan
"Syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan limpahan rahmat dan hidayahnya, sehingga pada kesempatan malam ini kita bisa menyelenggarakan bersih Desa Wates tahun 2025 ini," kata Rudhi.
Kepala Desa Wates juga menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung jalannya acara. "Terimakasih pada semua pihak yang telah memberikan dukungannya, sehingga kegiatan pada malam hari ini dapat berjalan dengan lancar," ujarnya.
Ia juga menyapa para tamu undangan, mulai dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perangkat desa, tokoh masyarakat, karangtaruna dan lembaga desa serta seluruh tamu undangan.
Dalam mauidloh Hasanah yang disampaikan, KH Anwar Zahid menuturkan bahwa perbuatan baik yang dilakukan manusia tidak serta merta dibalas Allah, dalam waktu seketika. "Kalau kita berbuat baik, misalnya menjalankan salat tahajud, puasa dan seterusnya maka balasannya nanti setelah kita berpindah alam. Demikian juga, bagi yang berbuat tidak baik maka bukan di dunia balasannya," terang Anwar Zahid dengan nada penuh guyonan.
Lebih dalam lagi, kiai humoris ini menerangkan jika manusia hidup dan kematian adalah akhir maka kebaikan yang telah dijalankan oleh manusia akan disesali. "Kalau setelah mati tidak ada tahap berikutnya, maka orang yang menjalankan kebaikan akan menyesal. Karena kesempatan selama hidupnya tidak digunakan untuk bersenang-senang, akhirnya mati," jelasnya.
Baca Juga : Kemenag Kota Malang Siap Menjadi Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi
Maka, menurut Kiai Anwar, kebahagiaan di alam berikutnya akan tergantung pada amal perbuatan manusia selama didunia. Gaya kocak namun jelas dan lugas yang disampaikan Anwar Zahid ini membuat jamaah terpingkal dan menyimak pengajian dengan khidmat.
Di Desa Wates, Kecamatan Sumbergempol, tiap tahun digelar bersih desa dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur pada Allah dengan menggelar doa bersama dan berharap agar masyarakat diberikan kelancaran dan kesejahteraan dimasa yang akan datang.
