JATIMTIMES - Arifin Tohar, mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro 2025 dengan program studi Teknik Geodesi Fakultas Teknik melakukan program kerja monodisiplin pembuatan peta penggunaan lahan di Desa Kepuhrejo, Kecamatan Takeran, Kabupaten Magetan (30/01/2025).
Desa Kepuhrejo sebelumnya belum memiliki peta penggunaan lahan yang lengkap. Pemetaan ini digunakan sebagai sumber informasi untuk mengambil keputusan terhadap pemanfaatan suatu lahan guna mendukung pengembangan desa agro-livestock dengan wilayah yang optimal.
Baca Juga : Grab dan GoTo Kembali Bahas Merger, Investor Kejar Kesepakatan Tahun 2025
Peta penggunaan lahan merupakan peta yang menyajikan informasi spasial mengenai bagaimana suatu lahan dapat dimanfaatkan. Informasi tersebut mencakup lahan pertanian, perkebunan, permukiman, dan lain-lain.
Metode yang digunakan dalam pembuatan peta penggunaan lahan ini melibatkan tahapan pengumpulan data primer dan sekunder.
Pada minggu pertama dilakukan survei untuk memvalidasi data dari google earth dengan data asli dilapangan. Proses ini dilakukan untuk mengetahui koordinat dan melakukan digitasi seperti batas desa, jalan, sawah, lahan terbangun, lahan kosong, bangunan pendidikan, tanaman campuran peribadatan, pemakaman, lapangan, dan pemancingan dengan format kml. Digitasi berupa poligon, polyline, dan point. Poligon menggambarkan penggunaan lahan, polyline menggambarkan jalan dan batas desa, serta point menggambarkan fasilitas umum di Desa Kepuhrejo.
Berdasarkan hasil survei, lahan di Desa Kepuhrejo memiliki potensi besar untuk pertanian dan perkebunan.
Data primer yang sudah lengkap dapat diolah lebih lanjut menjadi format shp menggunakan software ArcMAP 10.8. Export file kml menjadi format shp. Data shp yang sudah selesai kemudian dilanjutkan dengan proses layouting peta, tidak lupa aktifkan basemap. Proses pembuatan layout meliputi unsur-unsur peta, seperti judul peta, informasi peta, legenda, inset peta, pembuat peta, dan lain-lain.
Baca Juga : DPP LDII: Penghentian Impor Pangan Penting untuk Kemandirian Pangan
Setelah selesai dibuat, peta kemudian dicetak dengan ukuran A1 dan dibingkai. Peta kemudian diserahkan kepada Kepala Desa Kepuhrejo.
Pembuatan peta penggunaan lahan oleh mahasiswa KKN Undip merupakan bentuk kontribusi nyata dalam memajukan pembangunan desa. Dengan adanya peta ini diharapkan dapat membantu pemerintah desa dalam perencanaan serta pengelolaan lahan agar lebih terarah.
Peta penggunaan lahan yang telah dibuat akan ditempatkan di Balai desa Kepuhrejo sehingga masyarakat dan perangkat desa dapat mengakses untuk mengetahui kondisi lahan di Desa Kepuhrejo.
