JATIMTIMES - Bus Brimob mengangkut rombongan SMA 1 Porong mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Exit Tol Purwodadi kilometer (KM) 72-73 Tol Pandaan-Malang, Sabtu (1/2/2025). Para rombongan pelajar SMA tersebut dikabarkan mayoritas selamat dan hanya mengalami luka-luka. Sementara pengemudi bus terkonfirmasi meninggal dunia.
"Info awal, rombongan 31 orang yang merupakan anak SMA dan dua guru sama sopir," terang Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jatim AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, saat dikonfirmasi JatimTIMES disela penanganan kecelakaan.
Baca Juga : Kenapa Sering Terjadi Kecelakaan di Tol Purwodadi? Ini Penyebabnya Kata Pengamat
Mayoritas dari para pelajar SMA tersebut, dijabarkan Hendrix, hanya mengalami luka-luka. "Korban-korbannya banyak yang hanya luka ringan saja, yang anak-anak SMA itu," ujarnya.
Sementara untuk sopir Bus Brimob dilaporkan meninggal dunia. Berdasarkan data yang dihimpun JatimTIMES, identitas korban meninggal bernama Khoirul (60) asal Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Korban meninggal dikabarkan merupakan seorang pensiunan Polri.
"Sementara yang meninggal satu, sopirnya. Tapi belum tahu yang luka-luka (kondisinya saat ini seperti apa), masih di rumah sakit," ujar Hendrix.
Usai berhasil di evakuasi setelah sempat terjepit, jenazah sopir bus dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Sementara untuk para penumpang, yakni siswa SMA 1 Porong sejumlah 31 orang dan dua guru pendamping dikabarkan telah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Prima Husada, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lawang, dan RS Lawang Medika.
Beberapa sumber lain menyebutkan, jumlah korban jiwa bertambah menjadi dua orang. Sementara korban yang sedang dalam perawatan di IGD RSSA ada lima orang.
Sementara itu, saat dikonfirmasi terkait penambahan jumlah korban meninggal, Hendrix belum memberikan keterangan lebih lanjut. Sebaliknya, saat ini peristiwa kecelakaan maut tersebut masih dalam penanganan pihak kepolisian.
"Belum tahu untuk yang luka-luka, apa mungkin ada benturan di kepala kan belum tahu juga," pungkas Hendrix.
Baca Juga : Awal Februari, Pemkot Surabaya Bersama Pedagang Gelar Kya-Kya Chunjie Fest 2025
Sebagaimana diberitakan, peristiwa kecelakaan maut tersebut terjadi Sabtu (1/2/2025) sekira pukul 11.38 WIB. Kecelakaan tunggal tersebut juga sempat viral di media sosial.
Dari beberapa rekaman video yang beredar, terlihat bagian depan bus yang berwarna hitam mengalami ringsek setelah menabrak papan penunjuk arah tol. Di sisi lain, sejumlah petugas juga telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi.
Beberapa di antaranya terlihat mengatur arus lalu lintas tol agar tidak macet. Namun tampak juga beberapa korban yang tergeletak di pinggir jalan tol di sekitar lokasi kejadian.
Kecelakaan tersebut terjadi di wilayah Kabupaten Pasuruan. Namun untuk identitas para korban luka maupun kronologi dan penyebab kecelakaan masih belum terkonfirmasi. Hingga saat ini, musibah kecelakaan maut tersebut masih dalam penanganan pihak kepolisian.