JATIMTIMES - Persebaya Surabaya harus menerima kenyataan menelan empat kekalahan beruntun setelah melakoni laga tandang menghadapi Barito Putera, Sabtu (25/1/2025) malam. Dalam pertandingan tanpa penonton di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali itu, Persebaya dibantai tuan rumah Barito Putera dengan skor 3-0.
Dalam laga itu, Persebaya yang datang sebagai tim tamu sudah kerepotan sejak pertandingan baru dimulai. Lini pertahanan Green Force langsung mendapat tekanan dari lini serang Laskar Antasari.
Baca Juga : Hamas Bebaskan 4 Sandera Israel Ditukar dengan 200 Tahanan Palestina
Laga baru berjalan 3 menit gawang Ernando Ari mendapat ancaman lewat tendangan sudut. Kemelut di depan mulut gawang dimanfaatkan oleh Renan Silva, beruntung sepakan Renan masih bisa ditangkap oleh Ernando.
Lima menit berselang, gawang Bajul Ijo harus kebobolan lewat gol yang dicetak oleh Matias Mier. Umpan crossing dari Aditiya Daffa tepat mengarah ke Matias, lolos dari jebakan offside langsung menjebloskan bola ke gawang. Tim tuan rumah unggul 1-0.
Persebaya merespon dengan membangun serangan, menit ke-10 Mohammed Rashid di dalam kotak penalti lawan melewati satu pemain dan melepaskan tendangan. Sayang, bola masih melebar dari gawang Satria Tama.
Alih-alih menyamakan kedudukan, Persebaya justru kembali kemasukan. Menit ke-24, Barito Putera menggandakan keunggulan lewat Matias, mendapat umpan cutback dari Lucas Morelatto ia menempatkan bola ke tiang dekat. Barito Putera menjauh 2-0.
Dua menit berselang, Laskar Antasari nyaris memperlebar keunggulan kembali lewat Matias, beruntung cungkilan Matias masih bisa ditangkap oleh Ernando. Skor tetap 2-0 untuk Barito Putera hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, pelatih Persebaya Paul Munster memasukan Ardi Idrus menggantikan Alfan Suaib untuk menambah daya gedor. Baru berjalan 10 menit Persebaya mendapat peluang lewat Malik Risaldi dari sisi kanan. Sepakan kerasnya mengarah tepat ke gawang, namun Satria Tama berhasil menangkap bola.
Dua menit berselang, tim kebanggaan Bonek kembali memperoleh peluang lewat Malik. Ia melepaskan tendangan dari sisi kanan, lagi-lagi Satria tampil apik dengan menepis tendangan keras Malik.
Persebaya terus menggencarkan serangan ke lini bertahan Laskar Antasari, rapatnya pertahanan yang dikomando Renan Alves cs membuat Bruno Moreira dkk gagal mendapat peluang.
Baca Juga : Nasib di Ujung Tanduk Ze Gomes, Usai Arema FC Ditundukkan Persib Bandung
Menit ke-77 Barito Putera hampir saja memperlebar keunggulan lewat serangan balik cepat. Dari sisi kiri Rizky Pora melepaskan umpan cutback ke dalam kotak penalti, Murilo Otavio yang mendapat bola langsung menendang bola, beruntung bola berhasil diamankan oleh Ernando.
Demi menambah daya gedor, menit ke-79 Paul Munster memasukan Oktafianus Fernando dan Kasim Botan menggantikan Gilson Costa dan Malik Risaldi. Di extra time menit 90+1, Rizky Dwi masuk menggantikan Dejan Tumbas.
Baru bermain satu menit Rizky mendapat peluang emas lewat crossing Rashid. Ia unggul dalam duel udara mengarahkan bola ke gawang. Sayang, sundulannya berhasil tepis oleh Satria.
Semenit berselang giliran Flavio Silva, mendapat umpan terobosan dari Rashid. Flavio mencungkil bola kearah gawang. Sayang, bola diblok oleh penjaga gawang Barito Putera.
Di penghujung laga, Barito Putera menjebol gawang Persebaya lewat sundulan Matias Mier. Tanpa penjagaan berarti, ia mengarahkan bola ke tiang dekat.
Gol itu membuat skor berubah menjadi 3-0, yang bertahan hingga peluit akhir babak kedua dibunyikan. Dengan hasil ini, Persebaya turun posisi ke-3 klasemen sementara dengan mengoleksi 37 poin.