JATIMTIMES - Berdasarkan kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama, bulan Rajab akan berakhir pada Kamis 30 Januari 2025. Oleh karena itu, Jumat terakhir di bulan Rajab jatuh tepat hari ini 24 Januari 2025.
Mengutip pada Kumpulan Naskah Khutbah Jumat yang diterbitkan Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, berikut rekomondasi teks khotbah yang dapat disampaikan pada Jumat terakhir di bulan Rajab ini.
Khotbah Pertama
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي فَرَضَ عَلَيْنَا الصَّلَاةَ وَرَفَعَ بِهَا دَرَجَاتِنَا وَجَعَلَهَا صِلَّةً بَيْنَ الْعَبْدِ وَرَبِّهِ. أَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَأَشْكُرُهُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الَّذِي عُرجَ بِهِ إِلَى السَّمَاوَاتِ الْعُلَى وَفُرِضَتْ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ خَمْسِينَ صَلَاةً، ثُمَّ خُفِّفَتْ إِلَى خَمْسٍ رَحْمَةً بِأُمِّتِهِ اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ. أَمَّا بَعْدُ: فَإِنِّي أُوصِيكُمْ وَنَفْسِي المُذيبَةَ الْمُقَصِّرَةَ بِتَقْوَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَسَلَّمَ قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيمِ أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّحِيمِ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ) وَأَقِمِ الصَّلَاةَ إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
Hadirin yang dimuliakan Allah,
Pada kesempatan yang penuh keberkahan ini, marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya. Ketakwaan adalah kunci kebahagiaan di dunia maupun di akhirat. Nabi Muhammad SAW telah mengajarkan kepada kita bagaimana pentingnya salat sebagai jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an:
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى
"Mahasuci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya di malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa." (QS. Al-Isra: 1)
Isra Mikraj merupakan peristiwa besar yang mengandung banyak hikmah, terutama kewajiban salat lima waktu. Dalam sebuah hadis sahih yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda:
نزلت فريضةُ الصَّلَاةِ عَلَى أُمَّتِي خَمْسِينَ صَلَاةٌ، فَرَاجَعْتُ رَبِّي حَتَّى جَعَلَهَا خَمْسًا، وَهِيَ خَمْسٌ فِي الْعَمَلِ وَخَمْسُونَ فِي الْأَجْرِ
"Allah telah mewajibkan lima puluh kali salat kepada umatku. Aku terus memohon keringanan kepada-Nya hingga Dia menjadikannya lima kali. Namun, (pahala) salat itu tetap dihitung lima puluh dalam timbangan-Nya." (HR Bukhari dan Muslim).
Salat bukanlah sekadar ritual ibadah, tetapi sebuah dialog langsung antara hamba dengan Allah. Imam Al-Ghazali dalam Ihya Ulumuddin menyebutkan:
Baca Juga : Amalan Jumat Terakhir di Bulan Rajab, Diijazahkan oleh Gus Iqdam
. الصلاة مناجاة بين العبد وربه، فيها الإخلاص، وفيها استغفار عن الذنوب
"Salat adalah munajat seorang hamba kepada Tuhannya, yang di dalamnya terdapat keikhlasan dan permohonan ampunan."
Hadirin yang dirahmati Allah,
Melalui salat, seorang Muslim memupuk keteguhan iman. Rasulullah SAW juga bersabda:
الصَّلَاةُ عِمَادُ الدِّينِ مَنْ أَقَامَهَا فَقَدْ أَقَامَ الدِّينَ، وَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ هَدَمَ الدِّينَ
Artinya: "Salat adalah tiang agama. Barang siapa menegakkannya, ia telah menegakkan agama. Barang siapa meninggalkannya, ia telah meruntuhkan agama." (HR. Baihaqi)
Maka, tidak diragukan lagi, salat adalah salah satu bentuk ibadah yang paling penting dalam Islam. Salat menjaga akhlak, mencegah seseorang dari perbuatan tercela, serta menjadi sumber kekuatan spiritual dalam menghadapi tantangan hidup. Allah SWT berfirman:
إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُونَ
"Sesungguhnya salat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar." (QS. Al-Ankabut: 45)
Salat juga menjadi sarana yang sangat efektif dalam menghadapi berbagai ujian dan kesulitan hidup. Allah SWT memerintahkan kita untuk menjadikan salat sebagai sumber pertolongan, sebagaimana firman-Nya:
وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلوةَ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
"Jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar." (QS. Al-Baqarah: 45)
Hadirin yang dimuliakan Allah,
Isra Mikraj mengajarkan kepada kita betapa istimewanya salat sebagai hadiah dari Allah SWT. Melalui salat, kita tidak hanya memperkuat hubungan dengan Allah, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial melalui salat berjamaah.
Imam Al-Ghazali dalam Kitab Bidayatul Hidayah menegaskan bahwa salat berjamaah adalah sarana untuk menyatukan umat Islam tanpa memandang status sosial.
" الصلاة في الجماعة توجد القلوب وتزيل الفروق حيث يقف الأمير بجانب الفقير في صف واحد أمام الله
"Salat berjemaah menyatukan hati dan menghapus perbedaan, di mana seorang pemimpin berdiri sejajar dengan rakyatnya di hadapan Allah."
Semoga kita semua termasuk ke dalam golongan yang senantiasa menjaga salat, mendirikan agama, dan mendapatkan keberkahan di dunia maupun di akhirat.
بَارَكَ اللَّهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيمِ، وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمِ وَاسْتَغْفِرُوهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
Khutbah Kedua
الْحَمْدُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ ثُمَّ الْحَمْدُ لِله أَشْهَدُ أن لا إله إلا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الَّذِي لَا نَبِيَّ بَعدَهُ. اللهُمَّ صَلَّ وَسَلَّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللَّهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُونَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى: إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِي، يَأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا. اللَّهُمُ صَلِّ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ. اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِينَ وَالْمُسْلِمَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ اللَّهُمُ ادْفَعْ عَمَّا الْغَلَاء وَالْبَلَاء وَالوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالسُّيُوفَ الْمُخْتَلِفَة وَالشَّدَائِدَ وَالْمِحْنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلْدِنَا إِنَّدُونِيْسِيًّا خاصةً وَسَائِرِ الْبُلْدَانِ المُسْلِمِينَ عامةً يَا رَبِّ الْعَالَمِينَ اللهُم أَرنَا الْحَقِّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتَّبَاعَهُ وَأَرِنَا الْبَاطِلَ بَاطِلًا وَارْزُقْنَا اجْتِدَابَهُ رَبَّنَا أَيْنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَلَمِينَ عِبَادَ اللهِ إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِبْتَاءِ ذِي الْقُرْبِي وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَر وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ، وَاذْكُرُوا اللهَ العَظِيمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللَّهِ أَكْبَرُ