JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi berencana memberikan bantuan peralatan dan permodalan usaha bagi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM di wilayah Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
Hal itu disampaikan Sanusi usai menggelar kegiatan sambang desa di wilayah Kecamatan Pagak. Di wilayah ini terdapat beberapa pelaku UMKM yang dikunjungi oleh Sanusi. Yakni UMKM pembuatan tahu dan kerupuk kedelai di Desa Sumbermanjing Kulon. Lalu, peternakan kambing Petrok Jaya Farm di Desa Pandanrejo.
Baca Juga : Kunjungi Pelaku UMKM Kerupuk Kedelai di Pagak, Bupati Sanusi Langsung Borong Dagangannya
Selanjutnya, peternakan ayam potong di Desa Sumberkerto. Kemudian para perajin alat dapur dari aluminium di Desa Pagak. Lalu, peternakan ayam petelur di Desa Tlogorejo. Terakhir UMKM gatot tiwul Ardan Jaya di Desa Gampingan.
Menurut Sanusi, bantuan peralatan ataupun bahan baku serta permodalan usaha sangat dibutuhkan oleh para pelaku UMKM. Oleh karena itu, kegiatan sambang desa ini merupakan kegiatan yang penting dan strategis untuk memetakan kebutuhan para pelaku UMKM.
"Makanya kita dorong dan bantu teknisnya, kita bantu peralatan dan permodalan dari Dinkop UKM dan nanti juga dibantu terkait pemasarannya juga melalui Dinas Perindag Kabupaten Malang," ujar Sanusi, Senin (13/1/2025).
Selain itu, pihaknya mengapresiasi peternakan kambing Petrok Jaya Farm yang ada di Desa Pandanrejo. Untuk peternakan itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah membantu dengan menberikan kambing pejantan. Lalu, setelah tujuh bulan berlalu, kambingnya sudah beranak hingga 60 ekor.
Baca Juga : Masih Ada 7.000 Rumah Tak Layak Huni di Ngawi, BAZNAS dan PESONA Beri Bantuan Bedah Rumah
Selain itu, pihaknya akan menggerakkan masing-masing perangkat daerah untuk mengawal langsung potensi yang dimiliki oleh masing-masing wilayah. Mulai dari potensi pertanian, peternajan, perikanan, UMKM, hingga seni budaya.
"Mendukung di daerah lain hampir sama nanti di masing-masing dinas dikolaborasikan programnya dengan potensi yang ada di masyarakat bersama kepala desa," pungkas Sanusi.
