JATIMTIMES - Fenomena angin puting beliung terjadi di Kecamatan Mlandingan, tepatnya di Kp Pesisir, Desa Mlandingan Kulon Kabupaten Situbondo, Kamis (02/01/2025). Akibat bencana angin puting beliung tersebut setidaknya tiga bangunan warga mengalami kerusakan, satu di antaranya rusak berat.
Puriyono, Koordinator Pusdalops PB Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, menjelaskan puting beliung terjadi sekira pukul 17.45 WIB disertai hujan lebat.
Baca Juga : Ribuan Pendaftar Berebut Isi Formasi PPPK Tenaga Teknis Pemkab Situbondo, Honorer K2 Lolos Prioritas
"Hujan lebat disertai angin puting beliung yang terjadi di Mlandingan tersebut, mengakibatkan tempat kerja bengkel ban, warung, dan gudang rongsokan milik warga setempat mengalami kerusakan," jelas Puriyono atau akrab disapa Ipong, Jumat (03/01/2025).
Selain itu, Ipong mengungkapkan bahwa semua bangunan warga mengalami kerusakan pada bagian atap bangunan. Hanya satu bangunan yang mengalami kerusakan parah atau total, yakni gudang dan warung milik Sarkawi, warga setempat.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana puting beliung tersebut, hanya kerugian materiil ditaksir mencapai total Rp 19 juta, serta satu remaja mengalami luka pada bagian kaki akibat terjatuh saat berlari menyelamatkan diri namun sudah diobati," ujarnya.
Baca Juga : BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Timur hingga 10 Januari 2025, Ini Wilayahnya!
Ipong mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada saat beraktivitas mengingat berdasarkan rilis BMKG wilayah Jawa Timur sedang memasuki esktrem iklim. "Berdasarkan pengamatan BMKG Juanda, wilayah Jawa Timur memasuki puncak musim hujan yang ekstrim, oleh karena itu kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada saat beraktivitas diluar rumah," pungkasnya.
