JATIMTIMES - Sebanyak 134 peserta calon pegawai negeri sipil (CPNS) dijadwalkan mengikuti tes pada tahap seleksi kompetensi bidang (SKB) pada pekan depan. Tepatnya pada 21 Desember 2024 mendatang.
Ke-134 peserta ini telah tersaring dari ribuan pendaftar yang mengikuti dua serangkaian tes sebelumnya. Yakni tes pada tahapan seleksi administrasi dan seleksi kompetensi dasar (SKD).
Baca Juga : Berkontribusi dalam ICeBES 2024, Mahasiswa Biologi Unisma Angkat Penelitian Antibakteri dari Buah Lokal
Berdasarkan pengumuman Sekretariat Daerah Pemkot Malang Nomor 800.1.2.2/3970/35.73.502/2024, tahapan seleksi ini akan dilangsungkan di Gedung Islamic Center Kota Malang. Sekda Kota Malang, Erik Setyo Santoso mengatakan jadwal tes tersebut tidak dapat diubah.
“SKB CPNS dilaksanakan dengan menggunakan sistem computer assisted test (CAT) oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Peserta yang tidak hadir sesuai jadwal akan dianggap gugur,” ujar Erik.
Saat tes, peserta diwajibkan membawa sejumlah dokumen persyaratan. Misalnya KTP elektronik dan kartu peserta seleksi.
Erik mengingatkan pentingnya mematuhi tata tertib pelaksanaan tes. Pasalnya, peserta yang kedapatan melakukan pelanggaran, dapat berakibat sanksi tegas. Termasuk larangan mengikuti seleksi dan dinyatakan gugur.
"Jika tidak memperhatikan aturan-aturan pelaksaan tes dan tata tertibnya akan ada sanksi yang bisa diberlakukan," imbuh Erik.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Malang Totok Kasianto menambahkan, ratusan peserta ini nantinya akan merebutkan 50 formasi tenaga teknis, dengan 47 formasi untuk kebutuhan umum.
Baca Juga : Kapan Hasil Tes PPPK 2024 Tahap I Diumumkan? Berikut Jadwal Lengkapnya
Totok juga mengatakan bahwa tes CPNS ini dilakukan dengan ketat dan transparan. “Seleksi ini sangat ketat dan saya pastikan tidak ada peserta titipan. Kalau tidak lulus, ya tidak lulus. Kalau lulus, itu pasti yang terbaik,” tegas Totok.
Peserta yang lolos seleksi nantinya akan menerima gaji CPNS sebesar 80 persen dari gaji pokok PNS, sesuai PP Nomor 5 Tahun 2024. Untuk formasi ini, gaji pokok ditetapkan sebesar Rp 2,2 juta per bulan. Totok berharap para CPNS yang terpilih dapat berkomitmen pada tugas pelayanan publik.
“Tugas mereka nanti adalah pengabdian. Kami berharap mereka bisa meningkatkan kualitas pelayanan di Pemkot Malang,” imbuh Totok. Untuk informasi lebih lanjut, peserta juga dapat memantau situs resmi BKPSDM Kota Malang di https://bkpsdm.malangkota.go.id.
