JATIMTIMES - Masyarakat serta pelajar di kawasan Stasiun Sumberpucung, Kabupaten Malang, cukup berbahagia, Rabu (4/12/2024). Bagaimana tidak, mereka bisa mendapatkan pelayanan pengobatan gratis di kereta api.
Masyarakat mendapatkan pemeriksaan kesehatan beragam. Mulai dari pemeriksaan umum, pemeriksaan gigi, kesehatan ibu dan anak, pemeriksaan kesehatan mata, pemeriksaan laboratorium sederhana, serta penyuluhan kesehatan oleh Tim Kesehatan Daop 8 Surabaya.
Baca Juga : Cara & Syarat Klaim Kacamata Gratis Pakai BPJS Kesehatan
Uniknya, KAI Daop 8 Surabaya berkolaborasi dengan KAI Commuter Area 8 Surabaya menghadirkan layanan kesehatan Rail Clinic (Kereta Sehat) dan layanan Rail Library (Kereta Pustaka) di Stasiun Sumberpucung,
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan kegiatan Rail Clinic & Rail Library ini mengundang masyarakat di sekitar dan juga murid sekolah dasar yang berada di sekitar Stasiun Sumberpucung. Rail Clinic KAI ini memberikan pelayanan kesehatan primer atau pelayanan tingkat pertama melalui kereta Rail Clinic generasi ke-4.
“Tim Kesehatan dari KAI Daop 8 Surabaya dan KAI Commuter yang memeriksa terdiri dari 2 dokter umum, 1 dokter gigi, 2 apoteker, 4 perawat, dan 2 staf medis, serta 2 petugas pemeriksaan laboratorium,” kata Luqman.
Selain layanan kesehatan, para pelajar serta masyarakat memanfaatkan fasilitas Rail Library, yang menyediakan ratusan buku bacaan dilengkapi dengan fasilitas e-library atau perpustakaan elektronik. Perpustakaan eletronik ini berupa monitor layar sentuh dengan database berbagai bacaan, video edukatif yang terkoneksi dengan internet.
“Dengan adanya pengobatan melalui Rail Clinic ini, tingkat kesehatan warga menjadi lebih baik. Serta masyarakat yang tinggal berdekatan dengan Stasiun atau rel kereta api untuk sama-sama menjaga keamanan perjalanan kereta api dan aset-aset yang menjadi milik PT KAI,” imbuh Luqman Arif.
Baca Juga : Kenali Penyebab Epilepsi, IDI Praya Memberikan Informasi Pengobatan yang Tepat
Sementara itu, VP Corporate Secreatray KAI Commuter Joni Martinus menambahkan, pengobatan diberikan kepada 50 orang masyarakat sekitar stasiun yang sebelumnya sudah diberikan kupon pegobatan gratis dan mengundang 35 murid sekolah fasar untuk memanfaatkan fasilitas Rail Library.
“Selain itu, kegiatan diisi dengan edukasi terkait layanan kereta api dan sosialisasi terkait pentingnya menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan KA kepada para siswa,” terang Joni.
Hadirnya layanan Rail Clinic dan Rail Library ini, lanjut Joni, diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat di sekitar wilayah operasional atas hadirnya layanan KAI Commuter.
