free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Nilai Investasi di Kota Malang Ditarget Mencapai Rp 2,3 Triliun di Akhir 2024

Penulis : Riski Wijaya - Editor : A Yahya

01 - Dec - 2024, 18:40

Placeholder
Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang mencatat adanya tren positif pada iklim investasi di Kota Malang. Bahkan, pada triwulan ketiga 2024 ini nilai investasi di Kota Malang diklaim telah melampaui target. 

Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang, Arif Tri Sastyawan, menyampaikan bahwa di triwulan ketiga, nilai investasi di Kota Malang tercatat sudah mencapai Rp 2,06 triliun. Capaian itu melebihi target yang ditetapkan sebesar Rp 1,4 triliun. 

Baca Juga : Penetapan Hasil Pilkada Kota Malang Tunggu Rekapitulasi dan Laporan Sengketa

"Optimis hingga akhir Desember 2024 ini nantinya bisa menyentuh Rp 2,3 triliun. Angka itu pun merupakan perhitungan rasional dan tidak berlebihan,” ujar Arif belum lama ini.

Dirinya mencatat ada sejumlah sektor yang dinilai menjadi pendorong utama dalam meningkatkan investasi di Kota Malang. Seperti usaha restoran dan kafe. Selain itu juga usaha atau bisnis property, seperti perumahan. 

Terkait iklim investasi, hal tersebut juga menjadikan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) lebih dominan dibandingkan Penanaman Modal Asing (PMA). Dimana realisasinya masih di bawah Rp 1 Miliar.

“Selama setahun ini belum ada perusahaan asing yang langsung berinvestasi, kecuali hanya melalui penyertaan modal,” imbuh Arif.

Namun demikian, dirinya tetap mendorong agar adanya investasi dari asing atau PMA. Khususnya di sektor perhotelan dan rumah makan, dengan memberikan kemudahan dalam proses perizinan.

Baca Juga : Trending Google, Update Harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP AKR, dan Vivo Per 1 Desember 2024

Dirinya juga lantas berharap bahwa lonjakan investasi yang signifikan itu dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat. Salah satunya berkaitan dengan terciptanya lapangan pekerjaan. 

Selain itu, Arif mengungkapkan pihaknya tengah menyusun Peta Investasi untuk tahun 2025. Dimana hal itu diharapkan dapat menarik lebih banyak investor dan meningkatkan nilai investasi di masa depan.

“Tahun depan, target minimalnya harus sama atau lebih tinggi. Kalau turun, artinya ada yang tidak beres, misalnya banyak pengusaha yang gulung tikar,” pungkas Arif. 


Topik

Pemerintahan Disnaker kota malang investasi kota malang Arif tri sastyawan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

A Yahya