free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Kisah Zunairah, Budak Buta Abu Jahal yang Matanya Bisa Kembali Melihat

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

01 - Dec - 2024, 11:28

Placeholder
Ilustrasi (pixabay)

JATIMTIMES - Di zaman Rasulullah, budak dipandang manusia yang sangat hina dan rendah. Namun, ketika budak tersebut memiliki hati yang bersih dan selalu bertakwa kepada Allah SWT, maka derajat mereka akan begitu tinggi, bahkan bisa lebih tinggi daripada orang merdeka dengan kekayaannya.

Salah satu budak yang derajatnya begitu tinggi di mata Allah SWT adalah Zunairah. Zunairah merupakan budak muslim yang begitu sabar dan tabah dalam menghadapi berbagai cobaan. 
Berbagai cobaan terus ia hadapi, namun ia juga terus yakin, bahwa pertolongan dan perlindungan Allah SWT akan datang.

Baca Juga : Harga BBM Non Subsidi Naik Per-1 Desember 2024, Pertamax dan Pertamax Green Masih Stabil

Zunairah pernah memiliki seorang tuan yang bernama Abu Jahal. Seperti diketahui jika Abu Jahal merupakan paman Rasulullah yang justru menentang ajaran Islam. Mengetahui Zunairah mengikuti seruan Rasulullah dan memeluk Islam, Abu Jahal kerap melakukan penyiksaan kepadanya. 

Meski terus disiksa, Zunairah tetap teguh pada pendiriannya untuk tetap beriman kepada Allah SWT. Sebelumnya, Abu Jahal memang tidak mengetahui, jika Zunairah telah belajar dan memeluk Islam. Kecurigaan Abu Jahal bermula setelah ia melihat perubahan sikap dari Zunairah.  

Mengutip buku Kisah Orang-orang Sabar yang disusun oleh Nasiruddin, Abu Jahal kemudian mulai melakukan penyelidikan atas perbedaan sikap dari Zunairah. Abu Jahal begitu murka ketika mendapatkan kenyataan, bahwa Junaieah telah memeluk Islam. 

Lalu, Abu Jahal mendatangkan para pemuka musyrik Quraisy dan menyeret Zunairah ke hadapannya. Abu Jahal kemudian berkata, "Benarkah kamu sekarang mengikuti seruan Muhammad yang celaka itu?"

Zunairah menjawab dengan tegas, "Ya, aku benar-benar mengikuti seruan Muhammad, aku percaya kepada seruannya dan aku benar-benar mengikuti pimpinan Muhammad."

Abu Jahal kemudian bertanya kepada kaum Quraisy, "Hai kaum Quraisy! Adakah engkau mengikuti apa-apa yang didatangkan oleh Muhammad?"

Mereka menjawab, "Tidak! Sekali-kali kami tidak akan mengikuti Muhammad orang celaka itu!" Abu Jahal menimpali perkataan mereka dan berkata lagi, "Seandainya apa-apa yang diseru oleh Muhammad itu benar lagi baik, tentunya kita telah mengikuti lebih dulu kepadanya daripada Zunairah, tentunya begitu, bukan?"

Setelah itu, Zunairah haru menghadapi penyiksaan yang bertubi-tubi. Tanpa rasa belas kasihan, Abu Jahal begitu kejam menyiksa Zunairah. Bahkan, penyiksaan yang dilakukannya sampai membuat mata Zunairah buta.

Baca Juga : Film Cinta Dalam Ikhlas, Aktor Abu Sungkar dan Adhisty Zara Hipnotis Ratusan Penggemar di Kediri

Zunairah yang buta, dipengaruhi oleh Abu Jahal. Kebutaanya dikatakan Abu Jahal karena dimurkai oleh Latta dan Uzza. "Kamu menjadi buta itu tidak lain karena kamu dimurkai oleh Latta dan Uzza!"
Meski begitu, Zunairah tetap teguh dan tidak goyah 
Ia dengan tegas berkata, "Mereka dusta! Latta dan Uzza tidak dapat memberi mudharat dan tidak pula memberi manfaat kepada kita!".

Abu Jahal kembali berupaya untuk menghasut Zuanirah. Abu Jahal berkata, "Oh, Zunairah! Ingatlah kamu kepada Latta dan Uzza! Karena dialah berhala-berhala nenek moyangmu dahulu! Tidakkah kamu takut kepadanya, kalau ia nanti memurkai kamu? Engkau sekarang telah buta tidak lain karena engkau sudah sekian hari ini tidak pernah melihat dan memuja Latta dan Uzza, bukan? Ingatlah hai Zunairah, jangan kamu terus-menerus mengikuti Muhammad!"

Mendengar perkataan itu, Zunairah dengan tegas berkata, "Berhala-berhala Latta dan Uzza itulah yang lebih buta daripada aku. Apa gunanya kedua berhala itu engkau puja? Sebabnya aku sekarang menjadi buta ini ialah suatu perkara dari Tuhanku sendiri. Tuhanku lebih kuasa menjadikan aku dapat melihat kembali, sebab Dialah yang menciptakan aku."

Hingga kemudian sebuah keajaiban terjadi. Saat malam hari, penglihatan Zunairah kembali pulih.  Allah SWT memberikan mukjizat kepada Zunairah atas keteguhannya mempertahankan tauhidnya. 
Kemudian, keesokan harinya, Abu Jahal dan kawannya mengetahui Zunairah dapat kembali melihat. Meski begitu, Abu Jahal masih tetap tidak percaya dengan kekuasaan Allah SWT. Abu Jahal menganggap bahwa pulihnya penglihatan Zunairah karena sihir Rasulullah.

Zunairah kemudian terus mendapatkan siksaan. Meski terus disiksa, ia tetap teguh dalam keimanannya. Pertolongan Allah SWT kemudian datang melalui Abu Bakar. Abu Bakar yang merupakan sahabat Rasulullah kemudian membeli Zunairah dan memerdekakannya.


Topik

Agama Abu Jahal Zunairah kisah islam



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Sri Kurnia Mahiruni