JATIMTIMES - Karateka yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) di Kota Malang, Altair Giri Assegaf mencatatkan prestasi apik yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Siswa kelas 6 di SD Plus Al Kautsar Malang itu berhasil meraih medali emas dalam ajang kejuaraan karate internasional, World Kyokushin Kaikan di Jepang, pada 11-17 November 2024.
Pada kejuaraan itu, Altair meraih Juara 1 atau 1st Place pada kategori 12 years old, berat badan (BB) 50 kilogram. Saat menerima penghargaan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Altair menceritakan bahwa dirinya mulai belajar dan berlatih karate sejak usia 8 tahun.
Baca Juga : Sebut Bangsa Indonesia Krisis Literasi, dr Gamal Ingin ada Kewajiban Membaca 15-30 Menit ke Siswa
Altair mengaku mengenal dunia karate dari orang tuanya serta kakeknya yang juga merupakan seorang atlet karate. “Pernah bosan dan jenuh saat latihan, tapi tidak sebanding dengan kemenangan ini,” kata Altair di halaman Balai Kota Malang, Jum'at (22/11/2024).
Beberapa tahun terakhir, Altair berlatih dengan semangat untuk meraih prestasi maksimal. Untuk menuju hal itu, Altair pun sempat menolak ajakan bermain dari teman-temannya ketika mendekati hari pertandingan. “Saya menolak kalau ada pertandingan, saya lebih memilih fokus latihan,” kata Altair.
Altair pun mengaku berhasil meraih delapan medali dari berbagai kompetisi karate. Salah satunya adalah medali emas yang ia dapat di Jepang dengan mengalahkan atlet-atlet lainnya dari berbagai negara lain.
“Ada tiga medali emas yang pernah saya dapat di kejuaraan dalam negeri. Kalau di luar negeri baru pertama ini. Cita-cita saya jadi atlet internasional,” tutur Altair.
Sebagai informasi, Altair bersama dua atlet lainnya menerima penghargaan dari Pemkot Malang atas prestasi yang mereka raih di Jepang beberapa waktu lalu.
Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Malang, Sri Winarni, yang mewakili Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan, menyerahkan secara langsung penghargaan dari Pemkot Malang kepada para atlet tersebut.
Baca Juga : Harga Emas Antam 22 November Naik Lagi, Jadi Rp1.520.000 Per Gram
Dalam sambutannya, Sri Winarni mengapresiasi atlet yang berhasil meraih prestasi pada kejuaraan internasional tersebut. “Kami atas nama Pemerintah Kota Malang menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada ananda bertiga ini yang telah meraih prestasi di tingkat internasional, baik itu medali emas, maupun medali perunggu,” beber Sri Winarni.
“Dan tentunya ini merupakan sebuah kerja keras yang tidak tiba-tiba atau instan diterima oleh anak-anak kita dari Kota Malang ini. Tentu ini merupakan perjuangan yang telah diupayakan sejak anak-anak kita sejak kecil sehingga berprestasi juga,” imbuh Sri Winarni.