free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Pilkada Kabupaten Kediri

KPU Kabupaten Kediri Gelar Debat Terakhir, Dua Paslon Adu Visi Misi

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Yunan Helmy

15 - Nov - 2024, 08:14

Placeholder
Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kediri foto bersama para komisioner KPU Kabupaten Kediri.

JATIMTIMES -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri menggelar debat publik terakhir untuk dua pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati, yaitu Deny Widyanarko-Mudawamah dan Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa. Debat publik ini berlangsung di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG), Kamis (14/11/2024) malam.

Debat terakhir ini KPU Kabupaten Kediri menghadirkan lima panelis yang kredibel dari berbagai bidang. Mereka memberikan pertanyaan untuk menggali lebih dalam visi dan misi dari kedua pasangan calon guna membantu masyarakat Kabupaten Kediri untuk menentukan pilihan terbaik.

Baca Juga : 48 Badan Publik Jatim Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi 2024

Panelis tersebut adalah Dr H Ahmad Subakir MAg, wakil rektor I IAIN Kediri; Hari Tri Wasono, CEO, jurnalis, dan konsultan komunikasi publik; Dr Muh. Hambali MAg, kepala pusat Career Development Center (CDC) dan dosen Ilmu Komunikasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang; Muthowif SH SPdI MH, dosen dan pengacara dari AH and Partners; serta Dr Akhirul Aminulloh SSos MSi, dosen ilmu komunikasi Universitas Negeri Malang.

Tidak berbeda dengan debat sebelumnya, debat terakhir kali ini KPU Kabupaten Kediri mengusung tema, “Menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten dan provinsi dengan nasional, dan memperkokoh NKRI dan kebangsaan”.

Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim mengatakan, malam ini KPU berhasil melaksanakan debat publik yang terakhir untuk pemilihan bupati wakil bupati tahun 2024. Semua berjalan sesuai sekenario  bahwa 6 segmen yang dilaksanakan berjalan dengan aman dan lancar.

"Masing-masing pasangan calon mampu memaparkan visi misi program kerjanya. Mungkin juga pasti ada catatan-catatan yang memang menjadi koreksi kita. Tetapi, secara overall, semua bisa berjalan lancar dan kami merasa puas," ungkap Nanang Qosim.

Nanang juga mengatakan, di akhir kegiatan masing-masing pasangan calon bisa bergandengan tangan bersama-sama, menyanyikan salah satu lagu kebangsaan, membuktikan bahwa kontestasi pasti terjadi.

“Siapa yang terpilih, dialah yang terbaik. Setelah ini, kita kembali menjadi anak bangsa, kita kembali menjadi warga Kabupaten Kediri dan kita mbangun Kediri bersama-sama, "ujarnya.

Nanang berharap agar masyarakat  menggunakan hak pilihnya pada 27 November 2024 dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri.

Sementara itu, dalam debat terakhir, kedua paslon cabup-cawabup saling memaparkan visi misinya masing-masing serta saling melontarkan pertanyaan untuk kemajuan Kabupaten Kediri.

Baca Juga : Debat Publik Ketiga Diwarnai Closing Statement soal Calon Jadi Saksi Kasus Korupsi

Paslon nomer urut 1 Deni Widyanarko-Mudawamah menyampaikan ucapan terima kasih kepada paslon nomor urut 2 serta para pendukungnya yang telah membersamai dalam pesta demokrasi.

"Kita semua masih satu keluarga di Kabupaten Kediri, bersatu selamanya untuk Kabupaten Kediri lebih baik, "ungkap Deni Widyanarko.

Sedangkan Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa, paslon nomor urut 2, menyampaikan paslon nomor urut satu bukan lawan, justru kawan politik. "Lawan politik adalah diri kita sendiri, ”kata Hanindhito Himawan Pramana.

"Apabila ada program yang kurang maksimal, kita perbaiki, kita evaluasi. Yang terpenting hari ini Kabupaten Kediri berhasil menggelar dua debat tanpa terjadi persoalan apa pun, "kata Mas Dhito. 

Mas Dhito juga tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KPU, TNI, Polri, kejaksaan, dan semuanya termasuk keluarga-keluarga saya dan pendukung pendukung saya, yang sudah saya anggap sebagai keluarga. 

Terakhir bupati petahana mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri jika ada money politics, tolong ditangkap. Bahkan dia akan memberikan reward bagi warga yang berhasil menangkap pelaku money politics dalam proses Pilkada Kabupaten Kediri. (adv)


Topik

Politik Pilkada Kabupaten Kediri debat ketiga adu visi misi Kabupaten Kediri



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Yunan Helmy