free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Pilkada Kota Batu 2024

Paslon Krida dan Guru Soroti Program 50 Sarjana, Paslon Nurochman-Heli Respon Lugas dan Santai

Penulis : Irsya Richa - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

09 - Nov - 2024, 16:22

Placeholder
Paslon Nurochman-Heli saat menjawab tanggapan paslon lainnya di atas panggung debat publik kedua di The Singhasari Resort, Kota Batu, Jumat (8/11/2024) malam.

JATIMTIMES - Debat publik ke dua pada Pilkada 2024 yang digelar KPU Kota Batu mengangkat empat tema pendidikan, perlindungan anak, kesehatan, dan kebudayaan. Ada yang cukup menarik dan menjadi sorotan dari paslon Nurochman-Heli yakni tentang program 16 tahun belajar hingga sarjana.

“Kami tawarkan program 16 tahun belajar sampai dengan S1, dengan ketentuan sebanyak 50 sarjana per desa per tahunnya,” ungkap Calon Wali Kota Batu, Nurochman.

Baca Juga : Pendidikan Profesi Guru UM Gelar Pendampingan Pembuatan Bahan Ajar dan Media Pembelajaran Berbasis Elektronik Bagi Guru Lulusan PPG

Upaya mewujudkan hal tersebut, dilakukan tentu dengan sistem yang telah dirumuskan. Yakni sistem konkret yang mengatur program tersebut. Sehingga bisa linear antara lulusan SD, SMP dan SMA.

Dengan demikian, secara otomatis akan melahirkan sekitar 1,200 sarjana baru di Kota Batu setiap tahunnya. Perhitungannya, sebanyak 19 desa dan lima kelurahan yang ada di Kota Batu.

Hal ini pun menjadi sorotan dua paslon lain, yakni paslon Firhando Gumelar- Rudi (Guru) dan Kris Dayanti–Kresna Dewanata (Krida). Paslon Firhando Gumelar–Rudi menyoroti soal pembiayaan.

“Apakah memungkinkan, UKT persemester pertahun dua kali sudah berapa puluh juta dan kalau dikalikan dengan jumlah mahasiswa bisa mencapai triliun?” tanya pria yang akrab disapa Gum.

Menanggapi pertanyaan itu, Nurochman dengan tegas dan percaya diri sistem pembiayaan nantinya akan dilakukan sharing melalui kebijakan nasional, provinsi dan APBD Kota Batu. Selain itu juga melalui pihak-pihak swasta melalui program CSR-nya.

“Komitmennya, program ini harus kita terapkan kepada masyarakat Kota Batu. Agar anak-anak muda Kota Batu benar-benar punya kompetensi di bidangnya masing-masing,” tegas pria yang akrab disapa Cak Nur ini.

Baca Juga : Pelatihan Santripreneur Unisba Blitar di SMKS Islam Kanigoro, Cetak Wirausaha Berbasis Pesantren

Kemudian Kris Dayanti – Kresna Dewanata juta menyoroti dari program tersebut, para lulusan baru itu akan diarahkan kerja dimana. Lagi-lagi Nurochman seolah telah menyiapkan program sebelumnya.

“Setiap program tentunya sudah punya arah, karena kami tidak sekadar merumuskan. Jadi ke depannya kami akan menampung freshgraduate di perusahaan-perusahaan daerah yang akan kami lahirkan di era kepemimpinan,” ujar Cak Nur.

Untuk diketahui, paslon ini jika terpilih akan menghadirkan perusahaan umum daerah. Diantaranya perusahaan daerah pengelolaan sampah, perusahaan daerah pengelolaan pasar, perusahaan daerah pertanian, UMKM dan lainnya.

“Melalui perusahaan daerah itulah, kami akan salurkan freshgraduate itu. Selain di perusahaan daerah mereka juga bisa saja ditampung di pemerintah desa, dimana pemerintah desa juga membutuhkan tenaga kerja yang terampil,” tutup mantan anggota DRPD Kota Batu ini.


Topik

Politik Pilkada Kota Batu Nurochman pilkada Kota Batu debat pilkada



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Sri Kurnia Mahiruni