JATIMTIMES - Nama Ferry Irwandi tengah menjadi sorotan di media sosial, terutama di platform X, hingga Jumat (8/11). Konten kreator ini menuai sorotan publik setelah melakukan siaran langsung di YouTube pada Jumat dini hari, yang bertujuan membuktikan ancaman dari seorang dukun yang mengklaim akan mengirim santet padanya pukul 00.00.
Sebelumnya, Ferry kerap menantang berbagai pihak yang mengaku memiliki kemampuan mistis seperti indigo, paranormal, atau dukun. "Ini tantangan kesekian kali. Bagi yang merasa punya ilmu, indigo, atau sakti, silakan serang saya. Kalau perlu foto dan potongan rambut, saya siap kasih," tulisnya melalui akun X pribadinya pada 19 Oktober 2024.
Baca Juga : Live YouTube Tantang Dukun Santet, Ferry Irwandi Malah Dapat Gift Rp 36 Juta
Tantangan itu dilakukan lantaran Ferry merasa heran karena di tahun 2024, masih banyak orang yang percaya pada hal-hal seperti santet. Sebagai bagian dari tantangannya, Ferry juga menjanjikan hadiah bagi siapapun yang berhasil menyantetnya. "Kalau bisa bikin saya muntah paku, saya kasih Alphard, serius. Kurang apa lagi tawaran saya ini," ungkapnya.
Puncak dari tantangan Ferry terjadi pada Kamis, 7 November 2024, ketika ia menerima pesan yang mengklaim dirinya akan diserang santet. Pesan tersebut mendeskripsikan secara detail gejala fisik yang akan ia alami. "Nanti malam di atas jam 00.00, Anda akan merasakan sakit kepala hebat, pusing yang berputar-putar, perut membengkak dan menggelembung. Kaki Anda akan bengkak hingga sulit berjalan dan mendekati kelumpuhan," bunyi ancaman itu.
Namun, Ferry menanggapi ancaman tersebut dengan berani. Alih-alih takut, ia malah mengadakan siaran langsung di YouTube dengan judul "Menunggu Santet yang Katanya Datang Pukul 00.00 WIB." Siaran ini menjadi bukti bagi Ferry untuk menunjukkan bahwa ancaman tersebut tidak nyata. Hingga akhir siaran, Ferry tetap sehat tanpa mengalami satu pun gejala yang disebutkan.
Siaran langsung Ferry tidak hanya menepis ancaman, tetapi juga mendapat dukungan besar dari para penontonnya. Selama siaran berlangsung, Ferry justru menerima saweran dari penonton yang mendukung aksinya, dengan total mencapai Rp36 juta. Uang tersebut rencananya akan diberikan sebagai beasiswa bagi mahasiswa yang membutuhkan.
"Hasil sawerannya sudah Rp36 juta, dan semuanya bakal saya salurkan untuk membantu mahasiswa yang kurang mampu. Modal duduk santai sambil nunggu santet, ada yang kuliahnya selesai. Seru, kan?" ujarnya.
Ferry memiliki alasan kuat mengapa ia sering menantang dukun dan praktisi mistis lainnya. Sebagai seorang caregiver pasien kanker stadium 4, Ferry banyak menemui pasien yang seharusnya bisa sembuh, namun kondisinya justru memburuk karena terlalu percaya bahwa penyakitnya akibat santet. "Banyak pasien yang punya peluang sembuh, tapi malah tambah parah karena dianggap terkena santet," ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa tantangan yang ia buat bukan ditujukan untuk melawan keyakinan terhadap Tuhan atau hal gaib, melainkan untuk menantang praktik perdukunan yang ia anggap menyesatkan. Ferry ingin publik tahu bahwa klaim mistis seperti santet harus bisa dibuktikan secara nyata. "Kalau ada yang bisa bikin saya muntah paku, saya kasih Alphard, tapi buktikan dulu," tegas Ferry pada 20 Oktober 2024 lalu.
Baca Juga : Benarkah Minum Air Es Bisa Merusak Ginjal? Ini Kata Dokter
Aksi menantang santet ini membuat banyak netizen penasaran tentang sosok Ferry Irwandi. Ferry dikenal sebagai seorang kreator konten di YouTube sekaligus pendiri Malaka Project. Selama ini, ia kerap membahas isu-isu ekonomi, politik, hingga fenomena sosial seperti perjudian online.
Ferry pernah bekerja sebagai pegawai negeri sipil di Kementerian Keuangan, namun memutuskan untuk mengundurkan diri dan fokus sebagai konten kreator. "Pas KTT G20 di Bali selesai pada November 2022, saya putuskan mundur dari pekerjaan yang sudah hampir 10 tahun saya jalani sebagai PNS di Kemenkeu," kata Ferry di kanal YouTube-nya.
Ferry yang berasal dari Jambi ini merupakan lulusan STAN dan tumbuh di lingkungan akademisi, dengan ayah yang berprofesi sebagai dosen. Sejak SMP, ia tertarik pada seni dan akhirnya terlibat dalam komunitas pembuat film bernama SCENE. Hal inilah yang kemudian membawanya bekerja sebagai videografer di Kementerian Keuangan sebelum akhirnya memutuskan resign.
Nama Ferry juga semakin melambung ketika ia terlibat perseteruan dengan juri Masterchef Indonesia, Arnold Poernomo. Dalam beberapa unggahannya, Ferry mengkritik Arnold yang dianggap tidak bisa menangani kontroversi seputar diskualifikasi peserta. Ia juga menyinggung bisnis NFT Arnold yang pernah dianggap merugikan banyak orang. "Anda caleg, apa tidak merasa bersalah atau menyesal?" tulisnya di akun X.
Kini, Ferry kembali viral lantaran menantang para praktisi ilmu hitam di Indonesia. Dengan tujuan mengajak masyarakat untuk kritis terhadap segala hal yang berbau mistis.
