JATIMTIMES - Berdasarkan laporan Kemenkes RI, penyakit jantung menjadi penyebab kematian kedua di Indonesia setelah penyakit stroke. Banyak yang menganggap bahwa penyakit ini menyerang orang tua, tapi penerapan gaya hidup yang tidak sehat, bisa membuat penyakit ini dapat terjadi pada usia muda.
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) pada situs pafipckabmadiun.org mengungkap bahwa menjaga kesehatan jantung sangatlah penting, karena jantung merupakan organ vital yang berperan dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Darah yang jantung pompa ini membawa oksigen dan nutrisi penting yang sel, organ, jaringan dalam tubuh Anda butuhkan agar bisa berfungsi dengan normal.
Baca Juga : Cara Hidup Sehat Bebas Penyakit Kronis Menurut PAFI
Jika jantung, otot jantung, dan pembuluh darah di sekitarnya mengalami gangguan, sirkulasi darah ke seluruh tubuh bisa terganggu. Akibatnya, sel, jaringan, dan organ mungkin tidak mendapat asupan darah yang mencukupi sehingga akan mati. Kondisi ini bisa menyebabkan kematian jika tidak segera dilakukan penanganan.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan jantung menjadi hal yang sangat penting dalam menunjang kelangsungan hidup. Agar jantung tetap sehat, ada sejumlah langkah yang perlu Anda lakukan. Berikut ini beberapa tips menjaga kesehatan jantung:
Tidur yang Cukup
Kurang tidur dapat berdampak buruk pada kesehatan jantung. Tidur yang cukup, antara 7 hingga 8 jam per malam, membantu tubuh pulih dan menjaga fungsi organ-organ penting, termasuk jantung. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko hipertensi dan gangguan metabolisme.
Kelola Stres dengan Baik
Stres kronis dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan merusak kesehatan jantung. Temukan cara-cara sehat untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau aktivitas hobi. Mengelola stres dengan baik dapat membantu menjaga keseimbangan kesehatan mental dan fisik.
Konsumsi Makanan Sehat
Memilih makanan yang sehat merupakan kunci utama dalam menjaga kesehatan jantung. Perbanyak konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak seperti ikan atau kacang-kacangan. Hindari makanan tinggi lemak jenuh, garam, dan gula berlebihan yang bisa memicu risiko penyakit jantung.
Kurangi Konsumsi Lemak Trans
Baca Juga : Pemkab Malang Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan di RSUD Kabupaten Malang
Lemak trans ditemukan dalam makanan olahan seperti margarin, kue, dan makanan cepat saji. Jenis lemak ini meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, yang dapat menyebabkan penyumbatan arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Bacalah label makanan dan hindari produk yang mengandung lemak trans.
Jaga Berat Badan Ideal
Berat badan yang berlebihan meningkatkan risiko penyakit jantung karena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes. Menjaga berat badan ideal melalui diet seimbang dan olahraga teratur dapat membantu mengurangi beban kerja jantung.
Konsultasikan Kesehatan Jantung Secara Teratur
Selain menjaga gaya hidup sehat, penting juga untuk memeriksakan kesehatan jantung secara berkala ke dokter. Tes kesehatan seperti elektrokardiogram (EKG) dan tes darah dapat membantu mendeteksi masalah sejak dini, sehingga bisa ditangani sebelum berkembang menjadi lebih serius.