JATIMTIMES - Timnas Indonesia vs Jepang dijadwalkan pada 15 November 2024 mendatang. Laga ini akan dipimpin wasit Qatar, Khamis Mohamed Al Marri.
Kabar Khamis memimpin laga Timnas Indonesia vs Jepang beredar di media sosial. Salah satu yang mengunggahnya adalah akun Instagram @futboll.indonesiaa.
"Wasit Asal Qatar, Khamis Mohammed Al-Marri akan memimpin pertandingan Indonesia vs Jepang di Gelora Bung Karno," tulis mereka dikutip, Sabtu (2/11/2024).
Hingga berita ini ditulis, AFC belum memberikan konfirmasi terkait hal tersebut. Tapi yang pasti wasit Khamis tak asing dengan Skuad Garuda.
Sebab, wasit yang kini berusia 39 tahun itu pernah menjadi wasit piala Asia 2023 antar Indonesia melawan Jepang di fase grup terakhir dengan kekalahan 1-3.
Wasit Khamis juga terhitung ringan kartu kuning dari laga Indonesia vs Jepang lalu Timnas mendapat 3 kartu kuning.
Ketiga pemain Timnas Indonesia yang mendapatkan kartu kuning adalah Rafael Struick, Jordi Amat, dan Justin Hubner.
Melalui sumber dari Transfermarkt, wasit Khamis Al Marri lebih sering menjadi wasit di laga sepak bola di Timur Tengah, terutama Qatar sebagai negara asalnya.
Wasit kelahiran tahun 1984 itu dikenal jarang memimpin laga FIFA Matchday.
Berdasarkan data dari Transfermarkt, ia baru memimpin 1 laga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga : Isnawati Hidayah: Peneliti Muda Indonesia Raih Penghargaan di Ajang Pangan Dunia
Laga itu adalah laga putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Australia melawan Lebanon pada laga ketiga grup I pada 21 Maret 2024 lalu.
Meski hal tersebut dianggap tidak netral karena salah satu lawan berasal dari negara Timur Tengah, Australia berhasil menang dengan skor 2 gol tanpa balas.
Supporter Timnas Indonesia sontak mencari tahu sosial media wasit tersebut dengan tujuan memberi peringatan serta memperingatkan agar berlaku adil dalam laga tersebut.
Adapun Instagram wait Khamis adalah @khamis_al_marri dan ia diketahui cukup aktif mengupdate kegiatan kesehariannya.
Supporter Indonesia sendiri mengaku trauma dipimpin oleh wasit berasal dari Timur Tengah.
Kendati demikian Khamis diyakini bisa memimpin laga dengan adil dan bijaksana.