JATIMTIMES - Konsolidasi pemenangan Tri Rismaharini-Gus Hans untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dilakukan oleh PDI Perjuangan (PDIP). Kegiatan dilakukan di Hotel V3 Kota Surabaya, Selasa (29/10) malam.
Agenda ini menjadi yang terakhir untuk Safari Politik dan Konsolidasi putaran I yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto.Sebelumnya, Hasto sudah memimpin konsolidasi pemenangan di Ngawi-Bojonegoro-Tuban, lalu Madiun-Magetan, serta Trenggalek-Tulungagung.
Baca Juga : Penyaluran Kredit Bank Jatim Tumbuh 20,13 Persen Pada Triwulan Dua dan Tiga Tahun 2024
Konsolidasi Surabaya-Sidoardjo-Gresik dilaksanakan di Kota Surabaya, dihadiri lebih dari seribu orang pengurus partai dari tiga wilayah tersebut. Hadir pula pasangan calon kepala daerah yang diusung dari Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik serta tentunya Risma-Gus Hans. Hasto hadir didampingi Ketua DPP PDIP Ronny Talapessy, serta jajaran pengurus DPD PDIP Jatim. Diantaranya adalah Sekretaris DPD Sri Untari dan Wakil Ketua Deni Wicaksono.
Di dalam arahannya, Hasto mengatakan bahwa partai menginstruksikan kepada seluruh anggota DPR dan DPRD daerah pemilihan Jawa Timur (Jatim) agar bekerja serta turun ke bawah menjaga wilayahnya masing-masing.
“Ini di 25 hari terakhir sebelum pemilihan, semua wajib menjaga dapilnya masing-masing,” kata Hasto.
“Kuncinya cuma satu, pergerakan satgas, pengurus hingga ranting dan anak ranting, pergerakan legislatif. Kalau semua mengetuk pintu-pintu rakyat, maka kemenangan ada di Bu Risma dan Gus Hans,” tegas Hasto.
Hasto melanjutkan seluruh kader partai dan simpatisan tak perlu ragu memperjuangkan Risma-Gus Hans serta melawan setiap intimidasi yang ada.
“Kita tak perlu ragu, Bu Risma adalah gambaran ideal bagaimana pemimpin yang memihak pada wong cilik,” kata Hasto.
Baca Juga : Plt. Bupati Malang Didik Berikan Atensi Khusus Terkait Pengelolaan Barang Milik Daerah Pemkab Malang
Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk berjuang memenangkan Pilgub Jawa Timur dan pilkada di kabupaten/kita secara bersamaan.
“Kerja-kerja pemenangan berjalan selaras antara pilgub Jawa Timur dan pilkada. Kalau di Surabaya ya dengan Pilwakot Surabaya,” kata Adi.
Selain itu menurut Adi pihaknya juga akan menyiapkan dua saksi dari partai untuk di setiap TPS nanti. Satu saksi untuk mengawal calon gubernur dan satu lagi untuk calon kepala daerah di tingkat kota/kabupaten.
"Saat ini sudah mulai perekrutan. Tentu saksi yang kami pilih juga sudah diberikan pembekalan," imbuh dia.