JATIMTIMES - Rumah Sakit Umum (RSU) Wajak Husada terus berkomitmen untuk turut menjaga kesehatan masyarakat. Terbaru, pada Kamis (19/9/2024), Direktur RSU Wajak Husada dr. Hj. Fitriya Fajar Wati, M.Kes membuka kegiatan workshop Pemberdayaan Kader Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I).
Acara yang berlangsung di Aula Puguh Foundation RSU Wajak Husada tersebut, diikuti oleh 100 kader kesehatan dari Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Pada acara tersebut, juga turut dihadiri sejumlah tokoh penting di bidang kesehatan.
Baca Juga : Meriahnya Festival Sekarbanjar di Kota Malang, Arak Gunungan Tumpeng Jeruk Hasil Bumi Warga
Selain Direktur RSU Wajak Husada, Kepala Puskesmas Wajak drg. Hennie Noerhayati, hingga dr. Fauziah Damayanti juga turut hadir dan menjadi pemateri. Di mana, fokus utama yang menjadi materi pembahasan dalam workshop tersebut di antaranya terkait pencegahan virus Mpox (Monkeypox), yang mana sedang menjadi salah satu penyakit yang kini menjadi perhatian global.
Pada sambutannya, Direktur RSU Wajak Husada dr. Fitri -- sapaan dr. Fitriya Fajar Wati --, menekankan akan pentingnya imunisasi sebagai langkah preventif dalam menghadapi berbagai penyakit menular. "Imunisasi adalah tameng pertama dalam melindungi masyarakat dari berbagai penyakit yang bisa dicegah, termasuk Mpox," ujar dr. Fitri dalam konfirmasinya kepada JatimTIMES, Sabtu (21/9/2024).
Sementara itu, guna memfasilitasi kesehatan masyarakat, disampaikan dr. Fitri, RSU Wajak Husada juga menyediakan beragam program imunisasi. Sehingga diharapkan penyebaran penyakit termasuk Mpox bisa dicegah sedini mungkin. "Kami di RSU Wajak Husada berkomitmen untuk mendukung program-program imunisasi dan pemberdayaan kader seperti ini, agar masyarakat lebih terlindungi," kata dr. Fitri.
Senada dengan yang disampaikan dr. Fitri, drg. Hennie Noerhayati juga menekankan pentingnya peran aktif kader kesehatan di tengah masyarakat. Termasuk dalam rangka memerangi penyebaran penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. "Kader kesehatan adalah ujung tombak dalam sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Kami berharap pelatihan ini bisa memberikan pemahaman yang lebih mendalam, terutama dalam menghadapi ancaman virus Mpox,” ujar drg. Hennie.
Di sisi lain, dr. Fauziah Damayanti selaku pemateri turut memberikan penjelasan rinci mengenai Mpox. Di mana, virus Monkeypox saat ini memang sedang menjadi perhatian dunia karena mampu menular dengan cepat dan bahkan menyebabkan gejala serius. "Gejala-gejalanya, cara penularannya, serta upaya pencegahan yang bisa dilakukan harus diwaspadai. Terutama melalui imunisasi dan edukasi kepada masyarakat," imbuhnya.
Melihat dinamika penyebaran virusnya, disampaikan dr. Fauziah, Mpox menjadi ancaman nyata yang bisa menyerang siapa saja. Oleh karena itu, dibutuhkan sinergitas dari sejumlah pihak. Termasuk para kader kesehatan yang juga harus siap dan paham tentang bagaimana caranya melakukan edukasi, penyuluhan, hingga mendorong masyarakat untuk ikut serta dalam program imunisasi.
"Pencegahan melalui vaksinasi adalah salah satu langkah paling efektif untuk menghindari wabah penyakit menular ini,” ujar dr. Fauziah.
Baca Juga : Matangkan Mesin Partai untuk Kemenangan WALI, Gerindra Kota Malang Rapimcab
Pada serangkaian workshop, para kader kesehatan yang hadir juga diberikan berbagai materi mengenai teknik sosialisasi hinga cara penyampaian informasi kepada masyarakat. Termasuk penyampaian materi tentang pentingnya imunisasi dalam mencegah penyebaran penyakit seperti Mpox.
"Para kader kesehatan juga dibekali strategi penanganan jika ditemukan kasus di lapangan, termasuk cara memberikan dukungan kepada keluarga dan masyarakat yang terdampak," pungkas dr. Fauziah.
Sekedar informasi, acara workshop yang diselenggarakan RSU Wajak Husada tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif. Pada momen tersebut, para kader bisa berdiskusi langsung dengan para pemateri mengenai tantangan yang mereka hadapi di lapangan. Termasuk cara menangkal kabar hoaks atau informasi yang dapat menyesatkan terkait imunisasi dan penyakit menular.
Melalui serangkaian kegiatan workshop, RSU Wajak Husada berharap para kader kesehatan di Kecamatan Wajak semakin terampil dan siap dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat. Khususnya dalam upaya pencegahan penyebaran virus Mpox melalui imunisasi yang tepat dan efektif.
