JATIMTIMES - Wisata Kampung Kayutangan Heritage masih menjadi jujukan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Hal itu terbukti dari beberapa hari lalu, terlihat Kayutangan Heritage yang selalu dipenuhi oleh pengunjung.
Seperti diketahui, Kayutangan Heritage menjadi primadona baru bagi masyarakat Kota Malang usai disulap Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Hiasan lampu yang indah dengan tatanan pedestarian yang luas membuat pengunjung cukup leluasa untuk berwisata.
Baca Juga : Jelang Cuti, Bupati Sanusi Sapa Ribuan Buruh Pabrik Rokok Kabupaten Malang
Tak hanya itu, Kampung Heritage sendiri juga sangat dijaga oleh masyarakat sekitar. Sehingga, masih ada pilihan bagi masyarakat yang ingin berkeliling didalam kawasan kampung yang estetik.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kampung Kayutangan Heritage, Mila Kurniawati menjelaskan untuk saat ini wisata yang dikelolanya mengalami peningkatan pengunjung yang signifikan. Bahkan kunjungan wisatawan asing disini juga mengalami peningkatan yang cukup pesat.
“Kunjungan wisatawan asing atau turis pada tahun 2023 lalu sekitar 485 orang. Di tahun ini meningkat yakni sekitar 1.493 kunjungan,” kata Mila.
Angka tersebut menurut Mila berdasarkan kunjungan yang berada didalam kampung, bukan yang ada di koridor Kayutangan atau trotoar heritage. Karena dalam hal ini, Pokdarwis Kampung Heritage hanya mengelola kunjungan yang berada di dalam kampung.
“Kita kan hanya mengelola yang masuk kampung. Dan jumlah pengunjungnya sesuai dengan tiket yang berada di pintu masuk,” beber Mila.
Baca Juga : Hakim Pimpin Sidang Pemeriksaan Setempat Kasus Kakak-Adik Bunuh Lansia di Malang
Sementara itu, dalam catatannya pada tahun 2024 ini hingga bulan Agustus, pengunjung yang datang hampir tiga kali lipat dibandingkan tahun 2023 lalu. Bahkan, peningkatannya mencapai 100 persen.
“Bulan Januari hingga Agustus tahun 2023 lalu jumlah pengunjungnya mencapai 52.654 pengunjung. Dibanding tahun 2024 ini lebih meningkat menjadi 151.194 pengunjung,” terang Mila.
