free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Lingkungan

Heboh Sumber Umbul Sengkaring Mengering, Ancam Belasan Ribu Warga Kabupaten Malang 

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : A Yahya

20 - Sep - 2024, 16:15

Placeholder
Potret perbedaan sumber air Sengkaring dulu dan saat ini. (Foto: TikTok)

JATIMTIMES - Belakangan ini, publik dihebohkan dengan fenomena alam yang tak terduga di Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Sumber air Umbul Sengkaring, yang selama ini menjadi tumpuan kehidupan warga, mengalami kondisi asat atau berkurangnya air secara drastis. 

Kejadian ini terbilang langka karena belum pernah terjadi dalam kurun waktu 100 tahun terakhir. Warga lokal dan tim SAR (Search and Rescue) masih mencari penyebab utama dari fenomena ini yang membuat sumber air vital tersebut hampir mengering.

Baca Juga : Kekeringan Meluas di Kabupaten Blitar: 12 Desa Butuh Bantuan Air Bersih

Melansir YouTube Jendela Nusantara, Tim SAR telah melakukan serangkaian tindakan untuk memahami situasi ini. Salah satu langkah yang diambil adalah menguras air di Umbul Sengkaring hingga habis untuk memeriksa kemungkinan adanya kebocoran. 

"Untuk kebocorannya air sehingga sampai habis seperti ini kita masih akan lihat nanti, karena titik (mata air) pusatnya berada di gua." Ungkap salah satu tim SAR. Gua yang dimaksud terletak sekitar 100 meter dari titik mata air yang biasa digunakan oleh masyarakat setempat.

Tim SAR juga menemukan adanya retakan tanah di sekitar lokasi. Mereka mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, mengingat kondisi tanah yang bisa memengaruhi aliran air dan keamanan lingkungan. Sebagai langkah awal, alat darurat untuk penarikan air telah dipasang guna memastikan pasokan air bersih tetap tersedia bagi warga sekitar.

Berdasarkan cerita dari warga lokal yang sudah tinggal di daerah tersebut selama 100 tahun, fenomena ini belum pernah terjadi sebelumnya. 

"Menurut cerita orang-orang warga lokal sini, kami sempat mengintrogasi beberapa warga yang sampai saat ini umurnya sudah 100 tahun, dan mereka belum pernah mengalami mata air ini berkurang seperti sekarang."ucap salah satu anggota tim SAR. 

Meski demikian, sumber air di Umbul Sengkaring tidak sepenuhnya kering, tetapi penurunan air yang signifikan telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat.

Penurunan debit air terjadi dengan cepat. Dalam waktu hanya satu jam, ketinggian air di Umbul Sengkaring berkurang antara 15 hingga 20 cm. Hingga Jumat, 20 September 2024, tim SAR mencatat penurunan yang lebih drastis. 

"Penurunan air sangat drastis, dari jam 2 sore kemarin hingga pagi hari ini, air di dalam gua turun sebanyak 4 meter, sementara di mata air umbulan yang bawah itu turun lebih dari 2 meter," jelas anggota tim SAR. 

Baca Juga : Sempat Disangka Sepi, Gilga Mampu Tarik Antusiasme Puluhan Ribu Warga ke Festival Kopi dan Tembakau Situbondo 2024

Perubahan ini diduga disebabkan oleh penyimpangan atau kebocoran aliran air di dalam gua, meskipun aliran air yang deras masih mengalir ke bawah. Namun, aliran tersebut sudah tidak mengarah ke titik yang sama seperti sebelumnya.

Situasi ini menimbulkan kekhawatiran bagi sekitar 15 ribu warga yang menggantungkan hidup mereka pada sumber air Umbul Sengkaring. 

Diketahui, air bersih dari sumber ini digunakan untuk kebutuhan sehari-hari warga di tiga desa. Warga berharap pemerintah setempat segera turun tangan untuk membantu menangani masalah ini. 

"Harapan masyarakat terhadap pemerintah setempat adalah agar mereka turut aktif, karena air bersih ini sangat penting sebagai sumber penghidupan bagi masyarakat di tiga desa," ungkap seorang warga.

Meskipun tindakan awal sudah diambil, termasuk pemasangan alat penarikan air darurat, masih diperlukan survei lebih lanjut untuk menemukan sumber masalah yang menyebabkan penurunan air. Tim SAR berharap dapat segera menemukan titik kebocoran atau penyimpangan aliran air sehingga Umbul Sengkaring bisa kembali berfungsi normal. 

"Mudah-mudahan nanti kita bisa menemukan titiknya, dan semoga ini bisa kembali seperti semula untuk digunakan oleh masyarakat umum," harap tim SAR.


Topik

Lingkungan sumber air umbul sengkaring kabupaten malang mata air mengering



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya