JATIMTIMES - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Jember Muhmmad Fawait dan Djoko Susanto secara sah telah menerima form B1 KWK dari DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada Selasa (20/8/2024) di Jakarta.
B1 KWK sendiri adalah salah satu surat penting dalam proses pencalonan kepala daerah di Indonesia. Surat ini merupakan rekomendasi dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi mereka kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati, gubernur dan wakil gubernur, atau wali kota dan wakil wali kota, sebagai syarat mendaftar di KPU.
Baca Juga : Perkuat Pengawasan Pilkada Serentak 2024, Bawaslu Jatim Luncurkan Rumah Data
Tanpa surat B1 KWK, pasangan calon tidak bisa mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk ikut serta dalam pemilihan.
"Alhamdulillah, hari ini saya bersama Pak Djoko, didampingi pengurus DPW PKS Jatim dan DPD PKS Jember, menerima form B1 KWK dari DPP PKS, yang diserahkan oleh Habib Salim Al Djufri dan presiden PKS," ujar Gus Fawait, panggilan Muhammad Fawait, melalui pesan telepon.
Gus Fawait juga menyampaikan bahwa form B1 KWK yang diserahkan oleh DPP PKS tidak hanya untuk paslon dirinya saja, tapi beberapa paslon dari kabupaten dan kota lain di seluruh Indonesia yang mendapat dukungan dari PKS.
"Tadi juga ada penyampaian yang diberikan oleh presiden PKS. Yakni mereka calon kepala daerah yang mendapatkan form B1 KWK dari PKS merupakan calon yang dinilai mampu membawa manfaat dan kebaikan untuk masyarakat di daerahnya masing-masing, termasuk untuk kami calon bupati di Kabupaten Jember," jelasnya.
Gus Fawait juga menyatakan, bahwa dirinya bersama bakal calon wakil bupati Djoko Susanto akan memegang amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh PKS, terutama dalam membawa manfaat yang lebih baik bagi masyarakat Jember.
Baca Juga : Bank Jatim Bangun Replika Pesawat Terbang di Museum Peta
Persoalan yang dihadapi oleh masyarakat Jember saat ini adalah menangani kemiskinan, kematian ibu hamil, stunting dan juga ketimpangan pendapatan dalam arti yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin.
"Kami akan menjaga amanah apa yang sudah dipercayakan PKS kepada kami dalam memperbaiki persoalan di daerah, terutama di Jember, seperti masih tingginya angka kemiskinan, dan juga kematian ibu hamil serta stunting," pungkasnya.