JATIMTIMES - Di tengah peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79, si jago merah beraksi di empat lokasi di Kota Malang. Si jago merah berulah di empat lokasi dalam kurun satu hari pada Sabtu (17/8/2024).
“Dalam sehari empat kejadian terjadi di beberapa wilayah,” ungkap Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Agoes Soebekti, Minggu (18/8/2024).
Baca Juga : Gelar Lomba Fesyen Berbahan Daur Ulang, Cara Unik SMAK Kosayu Malang Rayakan Hari Kemerdekaan
Empat lokasi berada di dua kecamatan Kota Malang. Yakni di Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing dan Jalan Letjen Sutoyo, Kelurahan Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, serta Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing.
Agoes pun merinci beberapa kejadian ditengarai akibat human eror. Diantaranya anak bermain lilin di dalam kamar, membakar sampah di kandang dan tempat pembuangan sampah serta kabel listrik PLN terbakar.
Kejadian kebakaran pertama diawali adanya kebakaran kabel listrik di Kelurahan Lowokwaru. Untungnya, saat petugas Pemadam Kebakaran berada di lokasi kejadian, petugas PLN ternyata bisa memadamkan kebakaran tersebut.
Setelah teratasi, petugas mendapati kebakaran rumah di Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing. Si jago merah beraksi lantaran ulah seorang anak bermain lilin di dalam kamar.
Saat mendapati si jago merah membakar rumah, warga mencoba memadamkan api agar tidak menjalar. Untungnya yang terbakar hanya bagian kamar.
“Saat petugas di lokasi ternyata api juga sudah padam, jadi kami lakukan proses pendinginan,” imbuh Agoes.
Selanjutnya si jago merah beraksi membakar kandang di kawasan Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Tim pun dikerahkan sebanyak 15 personel ke lokasi kejadian.
“Setelah sampai di lokasi, api sudah dipadamkan warga, selanjutnya tim melakukan pengecekan kembali titik api,” terang Agoes.
Baca Juga : Dukung Nusantara Baru Indonesia Maju, Direksi Bank Jatim Kompak Berbusana Adat
Meski api sudah berhasil dipadamkan oleh warga, petugas tetap memastikan area lokasi aman dari si jago merah. Petugas melakukan indentifikasi dan mitigasi terhadap objek yang terbakar.
Setelah dilakukan identifikasi, kebakaran terjadi lantaran terdapat anak-anak yang membakar sampah di kandang. Area yang terdampak kurang lebih seluas 50 meter persegi.
Terakhir kebakaran terjadi di tempat pembuangan sampah (TPS) di Jalan Pandanwangi Inside, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing. Kejadian bermula saat warga membakar sampah di TPS.
Kemudian api pun menjalar membakar sampah yang ada di sana hingga tak terkendali. Petugas pun dikerahkan sebanyak 15 personel untuk memadakan dan pendinginan lokasi. Dengan area yang terdampak seluar 100 meter persegi.
“Membutuhkan waktu kurang lebih 75 menit sampai api padam dan memastikan tidak ada hidden fire. Menghabiskan 16 ribu liter air,” terang Agoes.
Agoes pun mengimbau agar masyarakat tidak membakar sampah sembarangan. Jika membakar sampah, pastikan hingga padam tidak ada nyala api. Yang ditakutkan jika api belum padam tersapu angin akan menjalar dan membesar.
