JATIMTIMES - Penggunaan stopkontak kabel atau yang juga dikenal dengan nama extension cord atau power strip ini seringkali digunakan di berbagai peralatan elektronik rumah tangga maupun perkantoran.
Alat ini biasanya digunakan sebagai alat penghubung perangkat elektronik. Ini biasa digunakan sebagai solusi alternatif untuk menyalakan beberapa perangkat elektronik secara bersamaan ke satu sumber listrik. Kendati demikian, perlu diketahui bahwa tidak semua peralatan elektronik cocok disambungkan menggunakan stopkontak kabel ini.
Baca Juga : 10 Jenis Keju Terbaik yang Ada di Dunia Versi Taste Atlas, Ada Favoritmu?
Namun tahukah sobat JatimTimes jika tidak semua barang elektronik bisa dicolokkan ke stopkontak. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa barang elektronik yang tidak boleh dicolokkan ke stopkontak;
Rice cooker
Rice cooker juga termasuk perangkat elektronik yang mengonsumsi banyak daya saat dicolok ke aliran listrik. Jika rice cooker dicolokkan ke stop kontak kabel biasa, dikhawatirkan timbul masalah kelistrikan yang berbahaya.
Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan stop kontak utama yang terpasang di dinding ketika mencolokkan steker rice cooker untuk memastikan keamanan dan menghindari beban berlebih pada stop kontak kabel.
Pemanggang roti
Bagian dalam pemanggang roti adalah sekumpulan kabel yang memanaskan suhu. Daya listrik yang diperlukan oleh kabel tersebut dapat menyebabkan stop kontak kabel menjadi terlalu panas.Oleh karena itu, disarankan untuk menghubungkan pemanggang roti langsung ke stop kontak utama untuk menghindari risiko overheating pada stop kontak kabel.
Kulkas dan freezer
Barang elektronik yang tidak boleh dicolok stop kontak kabel yang pertama adalah kulkas. Baik kulkas maupun freezer memiliki daya yang besar dan dapat membebani stop kontak kabel.
Untuk menghindari korsleting listrik, disarankan untuk langsung mencolokkan kabel kulkas atau freezer ke stop kontak utama.
Microwave
Microwave membutuhkan energi yang lebih banyak daripada yang disediakan oleh soket tambahan seperti stop kontak kabel. Sehingga, sangat disarankan untuk menghubungkannya langsung ke stop kontak utama untuk menghindari suhu panas berlebih pada stop kontak kabel.
Air Conditioner (AC)
Alat pendingin ruangan atau AC dirancang untuk menarik arus dalam jumlah besar saat dinyalakan, sehingga dapat membebani stop kontak kabel. Stop kontak yang mendapat daya bayar akan terputus arus listriknya sehingga berpotensi menghasilkan panas berlebih yang berbahaya.
Oleh karena itu, disarankan untuk selalu menyambungkan kabel AC langsung ke stop kontak utama di dinding untuk menjaga keamanan bersama.