JATIMTIMES - Wahyu Hidayat resmi mundur sebagai Pj Wali Kota Malang pada Sabtu (10/8/2024). Pada moment hari terakhirnya sebagai Pj Wali Kota Malang, ia juga menyempatkan diri untuk berpamitan di hadapan ribuan Aremania.
Hal tersebut ia lakukan bertepatan dengan malam menjelang peringatan HUT Arema pada 11 Agustus 2024. Usai menghadiri pelantikan Pj Wali Kota Malang yang baru, Iwan Kurniawan di Gedung Grahadi Surabaya, Wahyu langsung menuju Balai Kota Malang pada Sabtu (10/8/2024) malam.
Baca Juga : Keluhkan Sesak Nafas, Seorang Satpam Meninggal Dunia Saat Menanti Ambulan di Kota Malang
Setibanya di Balai Kota Malang, dengan mengenakan syal Arema, Wahyu langsung menyapa para Aremania yang sudah berkumpul sejak petang. Wahyu mengaku bahwa di sisa waktu masa jabatannya, ia ingin merasakan kebanggan sebagai Arek Malang.
"Tadi saya sudah resmi mundur (sebagai Pj Wali Kota Malang). Tapi di sisa waktu yang ada ini, saya ingin merasakan kemeriahan bersama para arek-arek Malang," ujar Wahyu.
Menurutnya, pada peringatan HUT ke-37 Arema ini, para Aremania jug meluapkan euforia yang sempat tertunda. Ditambah euforia atas diraihnya Piala Presiden beberapa waktu lalu. Yang tentunya hal itu patut untuk disyukuri dan dibanggakan.
Namun dirinya mengimbau agar euforia yang diluapkan tidak dilakukan secara berlebihan. Hal itu tentu sebagai bentuk rasa simpati atas Tragedi Kanjuruhan yang masih menyisakan kepiluan. Terutama bagi keluarga korban.
"Untuk itu kita berharap tidak terlalu bergembira berlebihan. Kita harus tetap ingat bahwa ada keluarga korban Tragedi Kanjuruhan yang juga mungkin bergembira tapi dalam hatinya bersedih," tutur Wahyu.
Baca Juga : NasDem Merapat ke Petahana, Khofifah-Emil Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jatim?
Pada kesempatan tersebut, dirinya juga berpesan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Malang selalu hadir kepada seluruh masyarakat. Termasuk bagi para Aremania. Salah satunya posisi Arema yang masih menggunakan stadion di luar kota sebagai homebase nya.
"Salah satunya kita punya stadion, malah kita di (ber-homebase) luar Malang. Karena selama ini dirasakan Pemkot Malang belum banyak berpihak. Untuk itu saya kemarin sempat berjanji, bahwa Pemkot Malang hadir. Kita fasilitasi, kita ingin kembali seperti dulu, Arema dan Aremania terus bersatu. Tempatnya ada tetap di Kota Malang," pungkas Wahyu.
Usai menemui wartawan, Wahyu juga kembali menyempatkan diri untuk menyapa para Aremania. Dan turut merayakan malam peringatan HUT ke -37 Arema, di bawah letupan kembang api dan binar cahaya flare.