JATIMTIMES - Untuk mengedukasi generasi muda sebagai calon wajib pajak, KPP Pratama Blitar bersama Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar menggelar kegiatan Pajak Bertutur 2024. Acara yang berlangsung pada Rabu, 7 Agustus 2024, ini merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang telah memasuki tahun kedelapan sejak pertama kali diselenggarakan pada 2017.
Pajak Bertutur 2024 mengusung tema “Lampaui Batas, Bangkit untuk Indonesia Emas” dan diikuti oleh 32 mahasiswa Unisba Blitar. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah membuka cakrawala pengetahuan mahasiswa tentang pentingnya pajak dan menanamkan nilai-nilai kesadaran pajak. Diharapkan, dengan pemahaman yang lebih baik tentang pajak, generasi muda dapat berperan aktif dalam pembangunan masa depan Indonesia yang lebih cerah dan sejahtera.
Baca Juga : Veddriq Menjadi Harapan Terakhir Indonesia, Ini Jadwal Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024
Kepala KPP Pratama Blitar, Swartoko, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, edukasi tentang pajak kepada mahasiswa sangat penting untuk membentuk calon-calon wajib pajak yang sadar akan kewajibannya.
“Kami selalu mendukung kegiatan Tax Center Unisba Blitar dalam memberikan edukasi pajak melalui berbagai program seperti kurikulum, pembelajaran, perbukuan, dan kegiatan kemahasiswaan,” ujarnya.
Acara Pajak Bertutur kali ini dimulai dengan kuliah umum (stadium general) yang membahas pentingnya pajak dalam pembangunan negara. Melalui kuliah umum ini, para mahasiswa diajak untuk memahami peran penting mereka sebagai calon wajib pajak di masa depan. Selain itu, kegiatan ini juga diramaikan dengan permainan quizizz, sebuah kuis interaktif yang dirancang untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa tentang pajak dengan cara yang riang dan efektif.
Aris Sunandes, Ketua Tax Center Unisba Blitar, menyampaikan bahwa program Pajak Bertutur ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mahasiswa dalam menyampaikan informasi tentang pajak, baik di lingkungan kampus maupun di masyarakat.
“Dengan adanya program ini, mahasiswa dapat lebih memahami pentingnya pajak dan dapat menyebarkan informasi tersebut kepada masyarakat luas,” kata Aris.
Baca Juga : Arema FC Siapkan Stadion Soepriadi Blitar Sesuai Standar Liga 1
Selain sebagai ajang edukasi, penyelenggaraan Pajak Bertutur tahun ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Oleh karena itu, acara ini melibatkan seluruh jenjang pendidikan, mulai dari pendidikan dasar, menengah, hingga pendidikan tinggi. Swartoko menambahkan bahwa semangat kemerdekaan ini menjadi momentum yang tepat untuk mendorong generasi muda bangkit dan berkontribusi bagi Indonesia Emas.
Kegiatan ini diakhiri dengan semangat kebersamaan untuk bangkit dan berkontribusi positif bagi negara. Para mahasiswa yang mengikuti acara ini tampak antusias dan bersemangat dalam setiap sesi kegiatan. Melalui edukasi dan pemahaman yang lebih baik tentang pajak, diharapkan generasi muda Indonesia dapat menjadi bagian dari perubahan positif yang membawa bangsa ini menuju masa depan yang lebih baik.