JATIMTIMES - Dua kendaraan truk bermuatan tebu mengalami kecelakaan saat melintas di kawasan Jalan Raya Sumberwuni, Kelurahan/Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Hingga Jumat (2/8/2024) peristiwa kecelakaan tersebut viral dan masih menjadi perbincangan warganet di media sosial (medsos).
Melalui caption postingannya, akun Instagram @lawang_ku menyebutkan, dua truk bermuatan tebu tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah usai terlibat kecelakaan. Di sisi lain, kecelakaan juga menimbulkan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga : Belanja Daerah Pemprov Jatim Naik di Perubahan APBD 2024, Ini Catatan Banggar DPRD
"Salah satu pengemudi truk dilaporkan terjepit di dalam kabin kendaraannya akibat tabrakan tersebut. Proses evakuasi sopir yang terjepit berlangsung cukup sulit dan membutuhkan waktu," tulis akun @lawang_ku dalam caption postingan videonya.
Sementara itu, Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Malang Ipda Joko Taruna menyebut, insiden kecelakaan yang kini viral di media sosial tersebut terjadi pada Kamis (1/8/2024) malam. "Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 10 juta akibat kedua truk mengalami kerusakan usai terlibat kecelakaan," ujar Joko saat dikonfirmasi JatimTIMES, Jumat (2/8/2024).
Data kepolisian mengungkapkan, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut masing-masing adalah Truk Mitsubishi dengan nomor polisi (nopol) N 9636 NK. Pada saat kejadian, truk tersebut dikemudikan oleh Sudarmawan (43) warga Sumbersekar, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Sementara itu, satu kendaraan lainnya adalah Truk Hino nopol N 9785 UV. Sedangkan pengemudinya bernama Tosan (35) warga Desa Ranubedali, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang.
Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, kronologi kecelakaan bermula saat Truk Mitsubishi melintas dari arah timur dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi kejadian, pengemudi truk tersebut hendak menyebrang jalan ke arah utara.
Baca Juga : Verifikasi Teknis Rencana Pembangunan Pasar Lawang Selesai: Butuh Anggaran Rp 160 Miliar
Pada saat itu, pengemudi Truk Mitsubishi kurang memprioritaskan pengguna jalan yang sedang melintas lurus. Padahal, di saat bersamaan, dari arah utara juga sedang melintas kendaraan Truk Hino.
"Jarak yang sudah dekat mengakibatkan pengemudi Truk Mitsubishi tidak bisa menguasai laju kendaraannya. Sehingga terjadi tabrak samping dengan Truk Hino," ujar Joko.
Akibatnya, kedua kendaraan truk mengalami kerusakan yang cukup parah. Beruntung kedua sopir berhasil selamat dalam kejadian kecelakaan tersebut. "Kedua truk sudah kami amankan, saaat ini kasusnya masih dalam penyelidikan Unit Laka Satlantas Polres Malang," pungkas Joko.
