free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Hingga November, Dispendukcapil Target 10.000 Warga Berusia 17 Tahun Punya e-KTP

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Nurlayla Ratri

01 - Aug - 2024, 19:35

Placeholder
Perekaman e-KTP bagi siswa yang baru berusia 17 tahun. (Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang menargetkan sebanyak 10 ribu warga yang berusia 17 tahun, bisa segera memiliki e-KTP. Perekaman ditarget bisa rampung pada November 2024 mendatang. 

Hal tersebut salah satunya juga dimaksudkan agar warga yang baru berusia 17 tahun sebelum November 2024 mendatang, dapat turut berpartisipasi dalam Pilkada Kota Malang. Yakni untuk menyalurkan hak suaranya. 

Baca Juga : 2024 Top Islamic Universities/Colleges, UIN Malang Peringkat 16 Terbaik di Dunia

"Data (calon pemilik KTP) pemula kita ada 10.000 yang di sekolah-sekolah. Kita jajaki semua," ujar Kepala Dispendukcapil Kota Malang, Dahliana Lusi Ratnasari.

Untuk itu, saat ini Dispendukcapil Kota Malang juga tengah gencar melakukan jemput bola administrasi kependudukan (adminduk) di sekolah-sekolah. Sasarannya yakni perekaman data siswa-siswi yang usianya baru 17 tahun agar dapat segera ber KTP. 

"Total sudah 99 persen, kita gak bisa memilih itu pemula atau bukan. Artinya 10.000 itu adalah prediksi sampai nanti tanggal pencoblosan, 27 November 2024. Makanya sampai sekarang yang usia 16 tahun lebih bisa kita rekam," ujar Lusi. 

Lusi mengatakan, pemutakhiran data juga terus dilakikan oleh Dispendukcapil. Sebab menurutnya, ada sebagian warga Kota Malang yang usianya hampir 17 tahun berada di luar daerah. 

"10.000 kita selesaikan sampai November ini karena tersebar di seluruh Indonesia murid kita yang warga Kota Malang. Kalau dari daerah lain rekam di daerah setempat bisa," kata Lusi. 

Baca Juga : Eri Cahyadi Potensi Belum Miliki Lawan di Pilkada Surabaya, Pengamat Soroti Kaderisasi di Tingkat Partai

Di sisi lain, pihaknya juga melayani perekaman bagi siswa asal Kabupaten Malang namun tercatat sebagai siswa di sekolah Kota Malang. Lusi mengatakan, biasanya kondisi ini ditemui di daerah perbatasan antara Kabupaten dan Kota Malang. 

"Banyak dari warga Kabupaten Malang itu biasanya sekolah di perbatasan. Atau sekolah SMK, madrasah karena tidak zonasi kebanyakan dari luar kota. Kami juga melayani karena kasian kalau mereka pulang," pungkas Lusi. 


Topik

Pemerintahan Dispendukcapil Kota Malang e ktp pemilih pemula perekaman ktp



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Nurlayla Ratri