JATIMTIMES - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Jawa Timur akan menggelar konferensi wilayah (konferwil). Diagendakan akan berlangsung mulai tanggal 2 sampai 4 Agustus 2024 di Ponpes Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur.
Pj. Ketua PW NU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz atau yang akrab dipanggil Gus Kikin menyampaikan, bahwa pembukaan akan dilakukan pada tanggal 2 Agustus malam. Dan diperkirakan akan dihadiri oleh undangan yang mencapai 1500 peserta.
Baca Juga : Pramuka Bisa Jadi Garda Terdepan Hadapi Bencana Alam
"Dalam pembukaan pada tanggal 2 malam itu diharapkan menjadi ajang silaturahmi yang akan dihadiri oleh ribuan peserta dan juga perwakilan dari pondok pesantren yang jumlahnya sangat banyak dan sangat antusias untuk hadir," kata Gus Kikin.
Gus Kikin menjelaskan bahwa konferwil tersebut merupakan satu momentum penting untuk merumuskan berbagai kebijakan NU khususnya yang ada di Jatim.
"Nantinya dalam konferwil ini program-program dan rencana kerja lima tahun kedepan akan menjadi kajian kita. Kemudian bagaimana program kerja yang lalu kita lanjutkan juga dan kemudian bagaimana apa yang menjadi kebijakan PB NU kita adopsi dan kemudian kita sampaikan menjadi program PW NU dan bersama PC NU di seluruh Jawa Timur melaksanakan program tersebut," lanjutnya.
Selain itu Gus Kikin ingin agar suasana konferwil nanti bisa kondusif dan berjalan lancar. Dia berharap Konferwil ini bisa kembali menyatukan.
Sebagaimana diketahui suasana yang ada saat ini ada ketidak sepahaman pengurus PBNU dengan PKB sebagai partai politik yang basisnya banyak mendapat dukungan dari warga Nahdliyin. Kemudian juga di PCNU Jombang sendiri sempat terjadi dualisme kepengurusan.
Menyinggung tentang rencana besar PB NU untuk mengambil alih partai politik yaitu PKB, Gus Kikin menyampaikan bahwa itu adalah hal yang terjadi dipusat dan dalam konferwil hal tersebut tidak akan dibahas atau dibicarakan.
"Kita tidak berpikir sejauh itu ya, bahwa kita sekarang fokus ini ada konferensi wilayah Jawa Timur," tegas dia.
Baca Juga : Sunmori dan Nobar ARRC 2024, Komunitas Honda Gathering Sambil Berdonasi
Gus Kikin juga menegaskan bahwa yang mempunyai persoalan dan rencana tersebut ditingkat PBNU dan dirinya secara pribadi tidak akan mencampuri.
" Bagi saya sendiri saya juga biasa saja terhadap keluarga di PKB. Karena mereka yang di PKB maupun NU adalah saudara " tukas Gus Kikin.
Konferwil NU Jatim tersebut direncanakan juga dihadiri oleh 45 Pengurus Cabang NU tingkat kabupaten dan kota. Dan tiap PC akan diwakili oleh 10 peserta namun hanya ada 1 hak suara untuk pemilihan pengurus baru.
" Sampai saat ini 45 pengurus cabang di Jatim siap hadir, dimana masing - masing PC diwakili 10 orang. 1 yang mempunyai hak suara sementara lainnya sebagai peninjau," imbuh Pengasuh Utama Ponpes Tebu Ireng Jombang tersebut.