free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Sandiaga Uno Dorong Santri KREATIF Melalui Santri Digitalpreneur Indonesia 2024

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Nurlayla Ratri

29 - Jul - 2024, 03:21

Placeholder
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahuddin Uno sat memberikan materi terkait dengan dorongan kreatif dan adaptasi etos kerja 4K di Pondok Pesantren Sunan Kalijogo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Minggu (28/7/2024). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mendorong para santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Sunan Kalijogo Jabung, Kabupaten Malang untuk kreatif melalui program Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 dari Kementerian Parekraf RI.

Sandiaga Uno menyampaikan bahwa dalam melakukan berbagai usaha harus memiliki sifat KREATIF. KREATIF di sini merupakan singkatan dari beberapa poin yang harus dipahami oleh para santri.

Baca Juga : Persebaya Akhiri TC di Yogyakarta, Tim Pulang ke Surabaya Bersiap Lawan Persik Kediri

"K kenali target audiens, R adalah riset tidak ada kesuksesan tanpa penelitian atau riset. E eksplorasi ide-ide baru. A ajak interaksi. T tetap konsisten. I integritas, kontennya harus otentik dan jujur. F fokus pada kualitas. Itu pesan saya, kalian semua akan menjadi orang sukses," ungkap Sandiaga Uno, Minggu (28/7/2024).

Selain itu, pada kegiatan Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 di Ponpes Sunan Kalijogo Jabung yang mengusung tema "Generasi Kreatif, Berdaya Saing", Sandiaga Uno juga memberikan pemahaman mengenai adopsi etos kerja 4K.

"Bagaimana kita bisa mengadopsi etos kerja 4K, kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas, sehingga ekonomi digital dan bagaimana para santri ini memiliki pemikiran yang kreatif dan berdaya saing di era ekonomi digital," terang Sandiaga Uno.

Pihaknya menjelaskan, bahwa ekonomi digital di Indonesia bertumbuh dengan sangat luar biasa pesatnya. Setidaknya, berdasarkan data yang dihimpun Kementerian Parekraf RI, total pangsa pasar Indonesia mencapai 130 miliar dollar.

"Lah santri ini harus menjadi pemain bukan penonton. Mereka harus mampu untuk menghasilkan output ekonomi, membuka peluang usaha dan seperti yang kyai sampaikan tadi harus kaya. Kaya ini agar ekonomi digital kita di perankan oleh para santri," jelas Sandiaga Uno.

Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan, bahwa Program Santri Digitalpreneur Indonesia 2024 sudah berjalan di tahun keempat. Dari total ponpes di Indonesia yang mencapai 41 ribu lebih, Kementerian Parekraf RI telah memfasilitasi kurang lebih 300 ponpes lebih di seluruh Indonesia.

"Kalau kita mungkin dari selama empat tahun ini sudah dapat 300 pondok pesantren yang tersentuh baik secara langsung atau di tahun pertama saat covid itu masih online," ujar Sandiaga Uno.

Baca Juga : Semarakkan Muharram, YDSF Malang Tingkatkan Keterampilan dan Jiwa Wirausaha Anak Yatim

Tentunya, menurut Sandiaga, bahwa melalui program Santri Digitalpreneur Indonesia ini, Kementerian Parekraf RI terus mendorong penguatan di masing-masing ponpes.

"Tentunya harus terus kita dorong, sehingga mayoritas dari 41 ribu lebih pondok pesantren ini bisa tersentuh program digitalisasi," tutur Sandiaga Uno.

Lebih lanjut, Sandiaga juga mengucapkan terima kasih kepada Pengasuh Ponpes Sunan Kalijogo Jabung KH. Muzaki Nur Salim beserta para santri yang telah menyiapkan sambutan meriah serta dapat berdialog secara interaktif.

"Saya ingin berterima kasih dan mengapresiasi kepada pak Kyai karena sudah bisa merasakan interaksi dan ternyata dari interaksi yang saya dapatkan dengan para santri ini mereka memiliki pengetahuan yang sangat baik," pungkas Sandiaga Uno.


Topik

Pemerintahan Sandiaga Uno Malang santri kreatif Santri Digitalpreneur Indonesia



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Nurlayla Ratri