JATIMTIMES- Dalam upaya menggeliatkan roda ekonomi masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar menyerukan gerakan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk belanja di pasar tradisional. Gerakan ini bertujuan meningkatkan kunjungan ke pasar rakyat sekaligus membiasakan ASN berbelanja di tempat tersebut.
Bupati Blitar Rini Syarifah menjelaskan bahwa seruan ini tidak hanya bertujuan menggeliatkan ekonomi, tetapi juga dalam rangka menyambut Hari Jadi Blitar yang ke-700 tahun 2024. “Dengan adanya gerakan ini, kami berharap keberadaan pasar tradisional akan menjadi lebih baik dan penjualan pedagang dapat meningkat,” ujar Bupati Rini.
Baca Juga : Pasar Ekspor Terbuka Lebar, Diskop UKM Jatim Gencarkan Kurasi Produk UMKM
Bupati Rini menambahkan, apabila program ini dapat diterapkan secara konsisten, pasti akan membawa efek positif yang luar biasa bagi semua sektor. Ia mengharapkan agar gerakan belanja di pasar rakyat tidak hanya bersifat sementara, tetapi terus berlanjut dan menjadi kebiasaan bagi masyarakat.
“Jika ASN mulai membiasakan diri berbelanja di pasar tradisional, ini akan memberi contoh baik bagi masyarakat luas untuk mengikuti,” imbuhnya.
Bupati Rini juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung keberlanjutan pasar tradisional sebagai salah satu pilar ekonomi lokal. Menurutnya, partisipasi ASN dalam gerakan ini merupakan langkah awal yang diharapkan dapat mendorong lebih banyak warga untuk berbelanja di pasar tradisional.
Sebagai bentuk nyata dari komitmennya, Bupati Blitar Rini Syarifah melaksanakan belanja kebutuhan pokok dapur di Pasar Kanigoro pada Rabu (17/07/24). Dalam kunjungannya, Bupati membeli berbagai produk seperti bawang merah, bawang putih, wortel, tomat, baju, jagung kering, kentang, dan lain sebagainya. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk dukungan langsung kepada para pedagang pasar tradisional dan untuk menunjukkan pentingnya gerakan tersebut.
Gerakan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blitar, Muhammad Rifai, menyatakan bahwa gerakan ini merupakan langkah positif dalam upaya pemulihan ekonomi lokal.
Baca Juga : Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Satpol PP Kabupaten Malang Sasar Anak Muda di Tumpang
“Kami mendukung penuh program ini karena dapat memberikan manfaat langsung bagi pedagang kecil dan membantu menggeliatkan kembali ekonomi di tingkat lokal,” kata Rifa'i.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Blitar, Darmadi, mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus memantau pelaksanaan gerakan ini dan melakukan evaluasi secara berkala. “Kami akan memastikan bahwa gerakan ini berjalan sesuai rencana dan benar-benar memberikan dampak positif bagi pasar tradisional serta perekonomian daerah,” tuturnya.
Dengan adanya gerakan ASN belanja di pasar tradisional, diharapkan dapat tercipta sinergi antara pemerintah, ASN, dan masyarakat untuk bersama-sama memajukan perekonomian lokal. Pemkab Blitar optimis bahwa langkah ini akan membawa perubahan signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan pedagang pasar tradisional dan menggerakkan roda ekonomi di Kabupaten Blitar.