JATIMTIMES – Selama masa libur sekolah, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun mencatatkan penjualan tiket yang signifikan. Dari tanggal 29 Juni hingga 14 Juli 2024, sebanyak 243.192 tiket terjual untuk keberangkatan dan kedatangan penumpang di berbagai stasiun dalam wilayah operasional Daop 7.
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Kuswardojo menyatakan bahwa animo masyarakat untuk menggunakan kereta api selama libur sekolah sangat tinggi.
Baca Juga : Pemkot Blitar Akan Lelang Puluhan Kendaraan, Perkiraan Hasil Capai Rp 200 Juta
"Data kami menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam jumlah penumpang selama periode ini, menandakan bahwa kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk perjalanan," ujarnya, Selasa (16/7/2024).
Menurut Kuswardojo, dari 243.192 tiket yang terjual, 118.595 adalah tiket keberangkatan dan 124.597 adalah tiket kedatangan. Tingginya mobilitas masyarakat selama libur sekolah terlihat jelas dari jumlah tiket yang terjual.
Untuk mengakomodasi tingginya permintaan, Daop 7 Madiun telah menyediakan 46.444 tempat duduk untuk keberangkatan. Namun, jumlah tiket yang terjual mencapai 64.325 atau 139 persen dari kapasitas yang disediakan, menunjukkan antusiasme yang luar biasa dari masyarakat.
Beberapa stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode ini antara lain Stasiun Madiun dengan 37.616 penumpang, Stasiun Kediri dengan 18.530 penumpang, Stasiun Jombang dengan 12.876 penumpang, Stasiun Blitar dengan 11.740 penumpang, dan Stasiun Tulungagung dengan 10.200 penumpang.
Kuswardojo menyebutkan bahwa stasiun-stasiun besar di wilayah Daop 7 Madiun menjadi pusat mobilitas penumpang yang cukup padat.
Kuswardojo juga membenarkan bahwa momen libur sekolah menjadi salah satu puncak arus penumpang, selain libur panjang saat hari besar.
"Kami sudah memprediksi peningkatan jumlah penumpang ini dan telah melakukan persiapan yang matang untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang selama perjalanan," katanya.
Dalam periode ini, beberapa kereta api yang dioperasikan antara lain Kereta Api (KA) Brantas dengan rute Blitar-Pasarsenen PP, KA Kahuripan dengan rute Blitar-Kiaracondong PP, dan beberapa kereta api lainnya yang juga beroperasi untuk mengakomodasi tingginya permintaan penumpang.
Baca Juga : Wujudkan Mimpi Warganya Sekolah Ilmu Kesehatan Gratis, Mas Dhito Luncurkan Beasiswa Becak Kari
Dengan tingginya angka penjualan tiket ini, PT KAI Daop 7 Madiun terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan untuk menjaga kepercayaan masyarakat.
"Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi para penumpang, baik dari segi kenyamanan, keamanan, maupun ketepatan waktu," ujar Kuswardojo.
Ia menambahkan bahwa evaluasi rutin dan perbaikan layanan terus dilakukan agar PT KAI tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk transportasi kereta api.
Selama masa libur sekolah ini, PT KAI juga menambah frekuensi perjalanan dan armada kereta api untuk mengakomodasi kebutuhan penumpang yang meningkat. Upaya ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap penumpang dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman, serta menghindari kepadatan yang berlebihan di stasiun maupun dalam kereta.
"Kereta api tetap menjadi solusi transportasi yang efisien dan aman bagi masyarakat. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan layanan kami untuk memenuhi harapan penumpang," pungkas Kuswardojo.
