JATIMTIMES - Perceraian adalah sesuatu yang dihindari oleh pasangan. Sebaik mungkin pasangan berusaha mempertahankan rumah tangga yang telah mereka bina.
Perceraian akan menjadi momen yang sangat menyedihkan, sebab perceraian akan memisahkan seseorang yang pernah menjadi bagian penting dalam hidup.
Baca Juga : Lahir di Pesawat, Pria Ini Bebas Terbang Gratis Seumur Hidup
Akan tetapi, hal itu sepertinya tidak terjadi pada pria bernama Rian. Dimana ia justru sangat senang setelah berpisah dengan mantan istrinya. Ia bahkan sampai membuat pesta untuk merayakan perpisahannya.
Melansir akun Instagram @undercover.id, terlihat sebuah acara yang diadakan di sebuah halaman luas yang dilengkapi dengan tenda bak hajatan hingga panggung hiburan.
Sejumlah tamu undangan yang hadir dijamu dengan berbagai makanan. Bahkan ada yang tengah asyik berjoget di atas panggung dengan biduan layaknya acara pernikahan.
Sejumlah karangan bunga ucapan selamat atas perceraian Rian dengan sang mantan istri pun juga menghiasi di sekitar area acara.
"Menghadiri acara nikahan (emoji silang) Menghadiri acara perceraian (emoji centang)," tulis keterangan dalam video, dikutip Selasa (16/7/2024).
Diketahui acara perayaan perceraian Rian itu diselenggarakan pada Minggu 14 Juli 2024, di Desa Kediri, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Unggahan itu pun viral dan menuai protes warganet. Tak sedikit yang mengingatkan bahwa perceraian merupakan hal yang dibenci Allah SWT.
Baca Juga : Jarang Diketahui, Ini 7 Manfaat Lada Merah Bagi Kesehatan
"Lah gmn Perceraian kn hal yg pling d benci allah, ini malah di rayain," Kata @nadir****
"Se pahit apapun kurang etis sih merayakan sesuatu yg di benci Allah." Sahut @indah****.
Diketahui, agama Islam sesungguhnya tidak melarang perceraian, tetapi melakukan perceraian yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Hal ini sebagaimana yang disampaikan Nabi Muhammad SAW bahwa talak atau cerai adalah perbuatan halal yang paling dibenci oleh Allah SWT.
أَبْغَضُ الْحَلاَ لِ إِ لَي اللهِ الطَّلاَقِ
Nabi Muhammad SAW bersabda, “Abghdhul halaali ilallahi ath thalaaqu (Sesuatu yang halal tetapi yang paling Allah benci adalah cerai).” (HR Imam Abu Dawud dan Imam Ibnu Majah).
