JATIMTIMES -Jaringan Masyarakat Pemantau Pemilu Independen (JAMPPI) Kabupaten Tulungagung kembali mengambil langkah strategis dalam memastikan kelancaran dan keberlangsungan Pemilihan Gubernur dan Bupati 2024 mendatang. JAMPPI menggelar rapat penyiapan, pemantauan dan kinerja penyelenggara pemilu dalam persiapan pelaksanaan pilkada.
Acara yang digelar oleh pengurus daerah JAMPPII Kabupaten Tulunggung ini diharapkan dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat sistem pemantauan dan pengawasan terhadap peserta Pilkada dan penyelengara pemilu yang jujur dan adil.
Baca Juga : Juli Minggu Kedua Pemohon PBG-SLF Sisa 1000, Pj Wali Kota Malang Minta Segera Diproses
Rapat yang dilaksanakan di Ruang aspirasi Rakyat Gedung DPRD ini dihadiri oleh ketua koodinator Nasioanal JAMPPII Gus Ali, Ketua JAMPPI Kabupaten Tulunggung Muntolib beserta pengurus kecamatan.
"Acara ini khusus untuk penguatan JAMPPII di Kabupaten Tulungagung, melihat relawan di desa-desa sangat banyak perlunya nanti kita siapkan pengaduan secara online 24 jam menjelang pilkada dilaksanakan," kata Muntolib, Minggu (14/7/2024).
"Ini adalah langkah konkrit peran masyarakt dalam memastikan transparansi dan integritas selama tahapan pilkada 2024. Dengan peran JAMPPII maka akan berkurang kejahatan kejahatan pemilu, mulai dari nakalnya penyelenggara pemilu, ASN, pejabat desa sampai kabupaten yang mau cawe-cawe dan yang penting data akan dirahasikan dan hanya diberikan kepada lembaga yang berwenang," sambungnya.
JAMPPII menurut ketua Nasional Raden Ali, siap untuk menjalankan peranya dalam memastikan proses pemilihan berlangsung dengan baik. Rapat ini menjadi momentum untuk menyatukan langkah dan memastikan keseragaman dalam pengumpulan data pengaduan Masayarakt di seluruh wilayah Tulungagung.
JAMPPI berharap, kolaborasi yang baik antara semua pihak terkait akan menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga integritas demokrasi negara. "Kehadiran semua pihak dalam rapat ini menunjukkan komitmen bersama untuk menjaga integritas dan kredibilitas Pilkada 2024 murni sebagai harapan masyarakat yang tidak ada kepentingan politik," tuturnya.
Baca Juga : Panduan Lengkap Memulai Investasi Cryptocurrency
Kekuatan masyarakat, lanjut Raden Ali, harus benar-benar diarahkan pada pendidikan politik yang positif. "Pilkada ini harus dipantau secara serius karena hasil dari pilkada ini yang akan menjadi pemegang kebijakan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten. Gubernur dan Bupati ini harus benar-benar dikawal proses pemilihanya, jangan sampai ada kecurangan," tegasnya.
Dari 19 koordinator kecamatan di Tulungagung, semua punya pengalaman yang banyak diproses pilkada sebelumnya. "Kedepan JAMPPII akan melakukan koordinasi dengan relawan sampai tingkat RT, jadi data dan informasi bisa real langsung ke bawah," jelasnya.
Acara ini diharapkan menghasilkan langkah-langkah konkret untuk memperkuat peran masyarakat dalam pemantauan dan pengawasan demi tercapainya pilkada yang bersih, jujur, dan berkualitas.
