JATIMTIMES - Sejumlah permasalahan kembali menjadi keluhan masyarakat di wilayah hukum Polres Batu. Dalam Jumat Curhat (12/7/2024), petugas dilapori perihal maraknya penggunaan knalpot brong di antara pemukiman masyarakat. Selain itu juga aksi bullying yang dikhawatirkan warga Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Keluhan tersebut disampaikan ke anggota Polres Batu saat Jumat Curhat dilakukan “Door to door” di pemukiman warga. Dalam kegiatan ini Wakapolres Batu Kompol Jeni Al Jauza, memimpin pelaksanaan Jum'at Curhat yang didampingi PJU Polres Batu, Kapolsek Pujon, dan jajaran lainnya.
Baca Juga : Polisi Selidiki Kebakaran Kandang Peternakan Ayam di Gedangan, Diduga Kerugian Capai Ratusan Juta
Secara rutin, kata Kompol Jeni, Jumat Curhat yang diadakan oleh kepolisian diharapkan memperkuat komunikasi dengan masyarakat. Yakni setiap Minggunya, bertempat di seluruh Desa yang ada di wilayah Hukum Polres Batu. "Di Desa Tawangsari, didapati keluhan terkait kenalpot brong, hingga bullying," ungkapnya.
Permasalahan tersebut ditindaklanjuti dengan penelusuran dan pemantauan. Masyarakat diimbau melapor jika menemukan permasalahan bullying yang akhir-akhir ini mengkhawatirkan, serta knalpot brong yang meresahkan masyarakat. "Untuk tindak lanjut, petugas memberikan binluh, sosialisasi. Dan nanti ditindaklanjuti Kapolsek maupun Kasat Binmas," tambahnya.
Dikatakan, "Door to door" merupakan program yang diinisiasi agar seluruh anggotanya mendatangi rumah-rumah warga untuk menerima curhatan, masukan, saran, dan kritik mengenai berbagai hal yang terjadi di sekitar wilayah hukum Polres Batu.
Baca Juga : Wabup Malang Minta Masyarakat Pagersari Lapor Polisi Jika Ada Truk Besar Angkut Pasir Melintas di Jalan Baru
Dirinya berharap agar kegiatan Jumat Curhat bisa meningkatkan hubungan baik dengan warga. "Sehingga kita bisa bersama–sama dalam menjaga dan meningkatkan keamanan di wilayah hukum Polres Batu," imbuhnya.
