JATIMTIMES - Pemerintah Kota Blitar kembali menyelenggarakan Kepanjenkidul Festival untuk kali ketiga, sebuah acara tahunan yang berlangsung dari tanggal 4 hingga 6 Juli 2024. Kegiatan yang diadakan di Area Sport Center Kota Blitar ini bertujuan untuk mendukung pemulihan ekonomi melalui partisipasi aktif para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dari berbagai kelurahan di Kecamatan Kepanjenkidul.
Camat Kepanjenkidul Indra Purwanto menjelaskan bahwa Kepanjenkidul Festival 2024 tidak jauh berbeda konsepnya dengan tahun sebelumnya. Festival ini menampilkan berbagai booth UMKM yang menjajakan produk-produk lokal unggulan, pameran seni tari dan musik, serta olahraga dan workshop digital. Indra menambahkan bahwa festival ini dirancang untuk menginspirasi dan mendorong kreativitas masyarakat.
Baca Juga : Mengasah Kreativitas Digital Marketing di Bootcamp SIDIGI: Kolaborasi SME FEB Unisma dan SAMEP
"Kegiatan ini kami teruskan setiap tahun sebagai bagian dari upaya mendorong kreativitas dan peningkatan ekonomi masyarakat. Harapannya, event ini akan melahirkan inovasi baru dari masyarakat Kepanjenkidul," ungkap Indra Purwanto saat membuka acara.
Menurut dia, festival ini juga merupakan bentuk dukungan nyata bagi pelaku UMKM agar mereka dapat berkembang dan memajukan perekonomian lokal. Dalam tiga hari penyelenggaraan, festival ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi UMKM untuk mempromosikan produk-produk mereka dan menarik perhatian masyarakat serta pengunjung dari luar daerah.
Wali Kota Blitar Santoso turut hadir dan menyatakan apresiasinya terhadap pelaksanaan Kepanjenkidul Festival ke-3 ini. Beliau mengamati antusiasme masyarakat yang sangat tinggi, yang tercermin dari ramainya booth UMKM dan partisipasi aktif para pelaku usaha, terutama di sektor kuliner. Santoso melihat event ini sebagai momentum yang tepat untuk menggerakkan roda ekonomi masyarakat Blitar.
“Antusias sangat luar biasa. Semoga ke depan terus digelar dan berkelanjutan agar roda ekonomi masyarakat UMKM berputar,” ujar wali kota Blitar di sela-sela acara.
Santoso juga menekankan pentingnya keberlanjutan acara seperti ini untuk mendukung pemulihan ekonomi pasca-pandemi. Dengan mengedepankan produk lokal dan kreatifitas masyarakat, Blitar diyakini bisa terus bergerak maju dan meningkatkan kesejahteraan warganya.
Kepanjenkidul Festival 2024 juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi kota, termasuk ketua DPRD, kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), serta camat se-Kota Blitar. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen kuat dari pemerintah kota dalam mendukung dan memajukan UMKM serta perekonomian lokal.
Baca Juga : Kabupaten Blitar Tetapkan Status Tanggap Darurat Kekeringan hingga Agustus 2024
Ketua DPRD Blitar dr Syahrul Alim, yang hadir dalam acara pembukaan, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya memulihkan ekonomi. Menurut dua, festival ini adalah bukti nyata bagaimana kegiatan lokal bisa berdampak positif pada kehidupan ekonomi masyarakat.
"Kerja sama dan dukungan antara pemerintah dan masyarakat sangatlah penting. Acara seperti Kepanjenkidul Fest ini membuktikan bahwa dengan sinergi, kita bisa membangun ekonomi yang lebih baik," ujar ketua DPRD Kota Blitar.
Para pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam Kepanjenkidul Festival 2024 pun menyambut positif acara ini. Dengan berbagai dukungan dan antusiasme yang ada, Kepanjenkidul Festival 2024 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga katalis bagi pertumbuhan ekonomi UMKM di Blitar. Kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama untuk memajukan perekonomian lokal melalui inovasi dan kerjasama, membawa harapan baru bagi masyarakat Blitar.
