JATIMTIMES - Siapa yang masih memberikan bedak tabur kepada anaknya usai mandi? Padahal penggunaan bedak tabur pada wajah anak atau bayi sudah tidak diperbolehkan loh!
Penggunaan bedak tabur pada bayi sudah tidak disarankan lagi. Mengapa, karena bedak tersebut dapat terserap ke saluran napas yang bisa menyebabkan iritasi di paru-paru.
Baca Juga : Bupati Malang Tekankan Pencegahan Stunting, Hadiri Senam Bersama Bidan di HUT IBI ke-73 di Balekambang
Hal ini dikupas dokter kecantikan, Yessica Tania di sosial medianya baru-baru ini. “Ternyata masih banyak loh yang nggak tahu kalau pemakaian bedak pada bayi setelah mandi itu udah nggak disaranin lagi,” ucap perempuan yang akrab disapa Zie.
Menurutnya yang paling penting diberikan usai mandi adalah pelembab. Pilihlah pelembab berbentuk krim tanpa parfum. Aplikasikan pelembab minimal dua kali sehari setelah mandi atau lebih sering bila cuaca dingin, kering atau bayi mengalami eksema.
Pelembab berfungsi untuk mencegah kulit kering dan memperbaiki barier kulit yang rusak. Sekaligus menghindari risiko terkena eksim atau dermatitis atopik.
“Dalam studi bilang, kalau anak yang rutin dikasih pelembab itu lebih rendah risikonya kena dermatitis atopik kalau udah kayak kering terus gatel itu anaknya udah pasti bakalan kesiksa banget,” imbuh dokter Zie dikutip Sabtu (22/6/2024).
Menurut dokter Zie masih banyak ditemukan para ibu-ibu sering lupa memberikan pelembab di area wajah. Padahal area wajah penting. Karena kebanyakan para ibu-ibu ingatnya pada bagian tangan, kaki dan perut.
Dokter Zie juga menyarankan bagi yang mencari produk pelembab bayi usahakan yang sudah bertuliskan derm tested. Lebih baik lagi jika ada kandungan hypoallergenic tested.
“Lebih baik lagi ada nilai plusnya kalau misalnya produk itu ada kandungan bermanfaat lainnya di samping melembabkan kulit. Jadi selalu perhatiin kandungan dari face cream-nya kalau mau beli,” imbau dokter Zie.
“Jangan hanya beli produk karena ada tulisannya produk baby,” tutup dolter Zie.