JATIMTIMES - Para jamaah haji yang melaksanakan haji di tahun 2024 sejak 22 Juni sudah mulai dipulangkan ke kampung halamannya masing-masing. Proses pemulangan jamaah haji dilakukan secara bertahap disusul gelombang berikutnya.
Saat pulang, bukan berarti para jamaah santai-santai dan tidak melakukan apa-apa. Terdapat beberapa amalan yang disunnahkan untuk dilakukan para jamaah haji sebagai bentuk syukur dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga : 21 Juni: Merayakan Hari Musik Sedunia dan Jejak Emas Guruh Gipsy di Kancah Musik Indonesia
Lantas sunnah-sunnah apakah yang dimaksud? Dilansir dari kanal YouTube @Ngaji Bandongan berikut 3 amalan sunnah penting yang dilakukan para jamaah haji saat pulang ke kampung halaman:
1. Membawa Oleh-oleh
Pertama membawa oleh-oleh untuk diberikan kepada keluarga yang ditinggalkan. Tidak hanya jamaah haji, siapapun yang melakukan perjalanan disunahkan membawa buah tangan untuk keluarga.
Membawa oleh-oleh merupakan tradisi yang telah dilakukan sejak zaman dahulu. Selain menjadi simbol perhatian dan kasih sayang, membawa oleh-oleh juga memiliki makna yang lebih dalam.
Dalam Islam ada anjuran untuk membawa oleh-oleh atau hadiah untuk keluarga sebagai tanda rasa rindu penghargaan dan bentuk kepedulian kepada orang-orang yang ditinggalkan.
2. Melaksanakan salat sunnah kudung dua rakaat di masjid
Sunnah yang kedua adalah melaksanakan salat sunnah kudung dua rakaat di masjid atau musala terdekat. Pada saat tiba di kampung halaman, salat ini memiliki makna dan keutamaan yang istimewa karena dilakukan sebagai tanda syukur kepada Allah SWT atas kesempatan melaksanakan ibadah haji yang telah diberikan. Selain itu salat ini juga menjadi momen untuk berintrospeksi menguatkan kembali hubungan dengan Allah SWT.
3. Mengadakan Naqiah
Baca Juga : Benarkah Bung Karno Punya Hubungan dengan Nyi Roro Kidul? Begini Penjelasan Guru Gembul
Sunnah yang ketiga adalah mengadakan naqiah yaitu peralatan untuk menyambut kedatangan orang yang baru tiba dari perjalanan jauh. Naqiah merupakan tradisi yang memiliki makna penting dalam masyarakat, terutama ketika seseorang kembali dari perjalanan jauh seperti menunaikan ibadah haji.
Naqiah menjadi wadah untuk berbagi kebahagiaan merayakan kepulangan dan memperkuat ikatan sosial antara keluarga tetangga dan masyarakat sekitar biasanya. Naqiah dilaksanakan di rumah atau tempat yang telah disiapkan sebagai tempat berkumpulnya keluarga dan sanak saudara. Naqiah adalah momen yang diisi dengan kegembiraan doa dan berbagai kegiatan yang menyatukan orang-orang dalam kebersamaan.
Sunnah penting setelah pulang dari haji ini merupakan amalan sunnah yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan rasa syukur mendekatkan diri kepada Allah dan merayakan kepulangan jamaah haji dengan bahagia dan jangan lupa untuk meminta diduakan agar dosa-dosa kita diampuni oleh Allah SWT.
