free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Unisba Blitar dan Unirow Tuban Tingkatkan Wawasan Teknologi Pendidikan Melalui Kuliah Tamu IoT

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

09 - Jun - 2024, 17:29

Placeholder
Unisba Blitar dan Unirow Tuban kolaborasi gelar kuliah tamu pada 12 Mei 2024

JATIMTIMES – Sejumlah mahasiswa dari Fakultas Teknologi Informasi Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar berkesempatan mengunjungi Universitas PGRI Ronggolawe Tuban (Unirow) pada Senin (12/5/2024). 

Agenda ini merupakan bagian dari program kerjasama yang berlangsung antara UNISBA Blitar dan Unirow Tuban, dalam bentuk kuliah tamu bertemakan “Penerapan Teknologi Internet of Things (IoT) dalam Lingkungan Pendidikan”.

Baca Juga : Kebun Refugia: Oase Ketenangan di Plaosan, Magetan yang Menyuguhkan Harmoni Bunga dan Alam

Acara yang diadakan di Unirow Tuban ini menghadirkan dua narasumber utama: Haris Yuana, S.T., M.T., Kepala Program Studi Sistem Komputer dari Unisba Blitar, dan Fitroh Amaluddin, M.T., Dosen dari Unirow Tuban. 

Sebanyak 35 mahasiswa dari kedua universitas hadir mengikuti sesi kuliah tamu yang bertujuan memperluas wawasan mereka mengenai implementasi teknologi IoT di sektor pendidikan.

Dekan Fakultas Teknologi Informasi Unisba Blitar, Abdi Pandu Kusuma, yang turut hadir dalam acara ini, menekankan pentingnya kegiatan semacam ini dalam konteks pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan pengalaman lapangan bagi mahasiswa. 

“Kuliah tamu seperti ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memahami lebih dalam materi yang mungkin tidak mereka dapatkan dalam perkuliahan sehari-hari di kampus,” ujarnya. 

Pandu juga menambahkan bahwa melalui kolaborasi semacam ini, mahasiswa dapat memperoleh wawasan praktis mengenai bagaimana teknologi IoT dapat diterapkan dalam lingkungan pendidikan untuk meningkatkan proses belajar mengajar.

Lebih lanjut, Pandu mengungkapkan harapannya agar kerjasama ini tidak berhenti hanya pada kegiatan kuliah tamu saja. “Kami berharap ini bisa menjadi awal dari berbagai inisiatif kerjasama lainnya, termasuk penelitian bersama antara dosen kedua universitas dan kolaborasi dalam bentuk lain seperti pertukaran mahasiswa,” jelasnya.

Kehadiran delegasi dari Unisba Blitar dalam kegiatan ini juga disertai oleh beberapa dosen FTI, termasuk Sri Lestanti, S.Kom., M.T., dan Arta Ainur Rofiq, S.ST., M.TRT., serta Saiful Nur Budiman, S.Kom., Ketua Program Studi Teknik Informatika Unirow. Mereka turut memberikan dukungan dan masukan dalam diskusi yang berlangsung sepanjang acara.

Dalam paparannya, Haris Yuana membahas secara mendalam mengenai potensi dan tantangan penerapan IoT dalam dunia pendidikan. “IoT dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih interaktif dan responsif,” katanya. 

Ia menjelaskan bagaimana teknologi ini bisa digunakan untuk memantau kegiatan siswa secara real-time, mengoptimalkan penggunaan sumber daya di sekolah, serta mengintegrasikan perangkat lunak dan keras untuk mendukung proses pendidikan.

Fitroh Amaluddin dari Unirow Tuban menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi Internet of Things (IoT) memiliki potensi yang sangat besar dalam membantu sekolah mengelola data siswa dan operasional sekolah dengan lebih efisien dan efektif. 

Baca Juga : Layanan SIM Keliling Polres Blitar Kota Hadir di Bazar Blitar Djadoel 2024

Menurutnya, IoT bukan hanya sekedar penerapan teknologi canggih dalam sistem pendidikan, tetapi juga sebuah langkah penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan individu setiap siswa. 

Dengan IoT, sekolah dapat melakukan pemantauan secara real-time dan menyesuaikan proses belajar mengajar agar sesuai dengan kebutuhan spesifik masing-masing siswa, sehingga memberikan pengalaman belajar yang lebih personal dan mendalam. 

Ini berarti, teknologi IoT bisa menjadi alat yang kuat untuk meningkatkan aksesibilitas dan fleksibilitas dalam pendidikan, memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan kesempatan belajar yang optimal sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhan mereka.

"Dengan pemanfaatan teknologi IoT, sekolah dapat mengelola data siswa dan operasional sekolah dengan lebih efisien. Ini bukan hanya soal penggunaan teknologi tinggi, tapi bagaimana kita dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan adaptif terhadap kebutuhan siswa," ujar Fitroh.

Para mahasiswa yang mengikuti kuliah tamu ini sangat antusias, terlihat dari berbagai pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber. Mereka tidak hanya menanyakan aspek teknis dari IoT tetapi juga bagaimana teknologi ini dapat diimplementasikan secara praktis dalam konteks pendidikan di Indonesia.

Di akhir sesi, kedua universitas sepakat untuk terus memperkuat kerjasama mereka. Agenda kuliah tamu ini diharapkan menjadi batu loncatan untuk berbagai inisiatif kolaboratif lainnya yang dapat memperkaya pengalaman akademis dan profesional mahasiswa, serta memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan teknologi pendidikan di masa depan.

Melalui acara seperti ini, Unisba Blitar dan Unirow Tuban berharap dapat terus mendukung kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia, dengan mendorong inovasi dan kolaborasi di antara para akademisi dan mahasiswa.


Topik

Pendidikan Unisba Unisba Blitar universitas balitar Unirow Tuban



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni