JATIMTIMES - Belakangan ini podcast Total Politik tengah menjadi perhatian publik. Hal ini terjadi setelah hostnya Arie Putra dan Budi Adiputro diduga mengaku pro politik dinasti saat berbincang dengan Pandji Pragiwaksono.
Viralnya pembahasan soal dinasti politik ini terjadi saat beberapa potongan video podcast Total Politik diunggah di X. Mulanya Arie Putra sebagai host, bertanya kepada Pandji yang kala itu menjadi bintang tamu, soal alasan dirinya yang tidak pro dengan politik dinasti.
Baca Juga : Makanan Para Sultan, ini 7 Jenis Durian Termahal di Dunia
Lantas Arie menyebutkan jika masalah pro konten politik dinasti adalah hak setiap warga negara. Arie juga menyinggung gugatan yang pernah diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) hingga dikabulkan.
"Waktu itu dinasti gak boleh maju. Anak dari Bupati gak boleh maju segala saudara istri dari Bupati gak boleh maju," tutur Arie.
Menjawab pertanyaan Arie, Pandji pun kembali bertanya kepada kedua host tersebut. Pandji meminta agar keduanya menjawab dengan opini, bukan berdasarkan hasil MK atau lainnya.
"Jadi menurut lo dinasti politik, gua gak nanya MK gua nanya lu, tapi punya opini kan, lu punya opini gak, terhadap ini (politik dinasti)," tanya Pandji.
Saat menjawab pertanyaan Pandji, tampak kedua host tersebut tak terang-terangan pro atau kontra. Netizen banyak yang menilai keduanya kelabakan dalam menjawab pertanyaan Pandji.
"Gua Asian value gua," jawab Arie.
"man, cut that stupid shit. Just say what you mean. Lu pro menurut lu dinasti politik gakpapa?," tandas Pandji memastikan jika Arie pro dinasti poltik.
"Ini human right," sahut Arie Putra.
Senada dengan Arie Putra, Budi Adiputro juga menyatakan hal senada, seolah pro dinasti politik. "gua gakpapa," tambah Budi Adiputro.
Menambah pernyataan Budi Adiputro, Arie masih mencoba membenarkan pernyataannya soal dinasti politik. "Gakpapa sebagai warga negara gak ada salah bang, lu mau human right harus konsisten dong," kata Arie.
Pandji Pragiwaksono pun kemudian berbicara soal dampak dinasti politik di sejumlah daerah Indonesia. Dia juga menanyakan hal yang sama kepada kedua host Total Politik apakah mereka mengetahui hal ini.
"Lu tahu bahwa ketika itu terjadi ada indikasi yang begitu kuat ada kejahatan yang berusaha ditutupi dengan memastikan tidak ada office yang berubah," tegas Pandji.
Baca Juga : Deny Widyanarko Kantongi Rekom Bacabub dari Partai NasDem
Potongan video itu pun ramai di X. Hingga Jumat (7/6) pagi, nama Pandji masih trending di X dengan 42,6 juta pengguna yang membicarakannya. Bahkan beberapa kata kunci terkait host podcast total politik ini juga muncul di trending X, seperti Asian Value hingga Total Politik.
Lantas siapa sosok host Total Politik Arie Putra maupun Budi Adiputro yang ramai dibahas lantaran pro dinasti politik?
Melansir akun via LinkedIn-nya, Total Politik adalah sebuah media audio dan video online yang berdiri pada 2020. Pihaknya mengusung tagline sebagai pusat media dan berita politik terbaru.
Beberapa konten yang dibahas seputar podcast hingg vlog soal politik. Podcast biasanya menghadirkan bintang tamu yang berkompeten atau memberi pandangan baru dalam dunia politik. Sementara vlog politik, lebih banyak membahas isu politik baik lokal maupun internasional.
Untuk YouTube Total Politik sendiri telah memiliki subcriber mencapai 626 ribu. Video paling populer berjudul "Anies Dikeroyok Pendukung Ganjar, Prabowo, dan Ahok! [PART 2]" dan sudah ditonton 3,4 juta kali sejak pertama tayang pada 23 Desember 2023.
Podcast Total Politik ini dipandu dua orang host. Pertama, Arie Putra. Host kedua adalah Budi Adiputro.
Arie Putra adalah lulusan Universitas Indonesia (UI) jurusan Sosiologi tahun 2012. Ia pernah menjadi program manajer Demos Indonesia (2013-2015). Sejak 2015 sampai sekarang, Arie adalah Project Coordinator di Bappenas.
Selain itu, dirinya juga aktif memandu podcast Total Politik sekaligus menjadi Co-Founder pada 2020 sampai sekarang.
Sementara Budi Adiputro pernah menjadi jurnalis di CNN Indonesia. Mulai Januari 2021 hingga kini, Budi menduduki Direktur Total Politik selain host podcast.