JATIMTIMES - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Pegawai Kementerian Agama Republik Indonesia belum lama ini di Jakarta. Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, Prof Dr HM Zainuddin MA hadir langsung memenuhi undangan tersebut.
Kehadiran langsung Prof Zainuddin ini, tentunya menunjukkan komitmen lembaga UIN Maliki Malang, terlebih sebagai pucuk pimpinan untuk selalu berpartisipasi aktif dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan keagamaan di Indonesia.
Baca Juga : Pj Wali Kota Malang Pamerkan Produk UMKM di Gelaran APEKSI
"Ini komitmen kami untuk selalu aktif dalam berbagai kegiatan dan pembinaan," jelasnya.
Lebih dari itu, UIN Maliki Malang sebagai salah satu Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) terus melangkah maju membuat berbagai gebrakan dan inovasi untuk mewujudkan visi kampus unggul bereputasi internasional. Selain itu, UIN Maliki Malang terus berupaya dalam menjadi teladan dalam menjaga integritas, kualitas, dan profesionalisme di tengah tantangan zaman.
Momentum pembinaan ini, juga menjadi ajang penting bagi para pimpinan dalam menguatkan sinergitas. Apalagi, pembinaan ini dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi, termasuk para Rektor dan Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri, serta para Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama dari seluruh Indonesia.
Selain itu, momen ini juga menjadi ajang diskusi dan saling sharing dalam upaya pengembangan lembaga perguruan tinggi negeri dibawah naungan Kementerian Agama kedepan.
Pada momen ini, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas hadir langsung memberikan arahan. Dalam arahannya menteri menekankan agar para pimpinan lembaga pendidikan dan keagamaan tetap menjaga soliditas. Lebih dari itu, pihaknya juga berharap agar pelayanan kepada masyarakat untuk terus ditingkatkan.
Baca Juga : Gaji ke-13 ASN Kabupaten Blitar Dipastikan Cair Minggu Ini, Anggaran Capai Rp 49 Miliar
Pihaknya secara khusus meminta agar para pegawai tidak terlibat dalam manuver politik yang bisa mengganggu stabilitas institusi. Fokus utama yang ditekankan Menteri Agama adalah, tetap fokus bekerja sebaik mungkin dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.