free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Diminati Banyak Orang, Disnaker-PMPTSP Kota Malang Gelar Pelatihan Content Creator

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Yunan Helmy

03 - Jun - 2024, 21:29

Placeholder
Pelatihan content creator yang digelar Disnaker-PMPTSP Kota Malang. (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Dinas Tenaga Kerja Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang terus melakukan upaya untuk mengurangi angka pengangguran. Salah satunya dengan menggelar pelatihan content creator yang diikuti oleh 45 pencari kerja di Kota Malang.

Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan mengatakan bahwa pelaksanaan pelatihan berdasarkan unit kompetensi adalah salah satu kegiatan pada bidang di Disnaker-PMPTSP Kota Malang. Hal itu untuk meningkatkan kompetensi, keterampilan dan daya saing masyarakat.

Baca Juga : Ustazah TK Kembangkan UMKM Menuju Ekonomi Kuat lewat Batik Sambiloto Bojonegoro

“Content creator merupakan sebutan bagi seseorang yang melahirkan berbagai materi konten baik berupa tulisan, gambar, video, suara, maupun gabungan dari dua atau lebih materi. Konten yang dibuat oleh para content creator itu biasanya dimuat di platform digital seperti YouTube, Instagram, Snapchat, WordPress,” kata Arif, Senin (3/6/2024).

Era saat ini, Arif mengaku media sosial memiliki peran sangat penting dalam proses komunikasi bagi masyarakat modern. Posting foto, membuat caption yang menarik, menantikan like, serta membalas komentar menjadi sebuah aktivitas yang lazim dilakukan di media sosial. Tak jarang, media sosial menjadi dunia virtual yang menjadi salah satu sumber pendapatan masyarakat modern.

“Fenomena penggunaan media sosial di kalangan masyarakat modern memunculkan peluang bisnis baru dalam bidang industri kreatif. Profesi content creator menjadi satu dari sekian banyak profesi baru yang diciptakan oleh media sosial,” beber Arif.

Dijelaskan Arif, content creator  dapat dibagi menjadi beberapa profesi spesifik, yakni selebgram, YouTuber, beauty vlogger, endorser, fotografer, travel blogger, dan masih banyak lainnya. Dan pemanfaatan media sosial, khususnya oleh generasi milenial, juga sekaligus menjadi metode baru untuk meningkatkan personal branding.

Personal branding, menurut Arif, adalah sebuah kemasan atau ciri khas yang melekat pada diri seseorang. Terutama yang terkait dengan kepribadian, keahlian, passion, gaya hidup, maupun hobi yang dilakukan.

Baca Juga : Mas Dhito Bareng Mbak Cicha Beli Empat Ekor Sapi Jumbo untuk Kurban

“Media sosial menjadi sebuah platform yang memperkenalkan generasi milenial dalam membangun personal branding maupun mencari pedoman dalam mengikuti gaya hidup tertentu berdasarkan tren yang berkembang di masyarakat,” ungkap Arif.

Sisi lain, minat generasi milenial meningkat seiring platform media sosial menyediakan imbal bagi hasil untuk kreator. Saat ini, setidaknya YouTube, Facebook, dan Spotify menyediakan bagi hasil untuk kreator berbasis hitungan jumlah viewers.

“Karena itu pula, diperlukan peningkatan kompetensi bagi milenial untuk menjadi kreator andal. Selain bisa digunakan untuk jalur nonformal, kompetensi ini bermanfaat ketika mereka memasuki dunia kerja atau industri yang serba-digital dewasa ini,” ucap Arif.


Topik

Pemerintahan Disnaker PMPTSP Kota Malang Kota Malang Pemkot Malang pelatihan content creator content creator milenial



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Yunan Helmy