JATIMTIMES - PLN UP3 Malang berupaya mengenalkan sejumlah produk kelistrikan kepada anak usia dini. Salah satunya memberikan sosialisasi kepada siswa-siswi di SD Negeri Kauman 2 Kota Malang, Jumat (31/5/2024).
Indah Sari, priority executive PLN UP3 Malang, mengatakan bahwa anak usia dini juga membutuhkan pengenalan terkait produk dan program PLN. Hal itu karena PLN telah memiliki aplikasi.
Baca Juga : Kompensasi Ganti Rugi Masih Samar, Pemilik Tenant di Malang Plasa Kembali Ngadu ke Dewan
“Aplikasi PLN mobile bisa di-download di Playstore. Itu aplikasi dalam satu genggaman, bisa bayar token, atau bayar tagihan rekening listrik atau nonrekening listrik. Semuanya ada di sini,” kata Indah Sari.
Dengan sosialisasi pengenalan produk dari PLN, Indah berharap agar anak-anak saat ini bisa membantu menyelesaikan permasalahan. Seperti contoh ada pemadaman listrik, anak sudah bisa membantu dengan melakukan pengaduan melalui aplikasi.
“Adik-adik ini dikenalkan dengan aplikasi PLN. Misalnya di rumah mereka ada pemadaman, tinggal klik saja di pengaduan. Supaya mereka tidak bingung nyari orang tuanya atau bagaimana,” tukas Indah Sari.
Selain sosialisasi PLN Mobile, PLN UP3 Malang juga memberikan sosialisasi tentang bahaya bermain layang-layang di dekat jaringan listrik. Sosialisasi bahaya layangan itu diberikan karena pada musim kemarau saat ini, banyak anak yang bermain layang-layang.
Baca Juga : Kejari Batu Serahkan Remaja Kurir Sabu ke Lapas Khusus Anak
Sementara itu, Srikandi PLN UP3 Malang juga memberikan sejumlah buku kepada siswa-siswi SDN Kauman 2. Pembagian buka itu sebagai peringatan Hari Anak Internasional 2024.