JATIMTIMES - Kawasan Pulau Merah yang ada di wilayah selatan Banyuwangi menjadi destinasi wisata favorit wisatawan Nusantara maupun mancanegara dalam liburan panjang atau long weekend Mei 2024.
Seperti diketahui, sebagai kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, Banyuwangi dikenal memiliki keindahan alam yang lengkap. Mulai pantai, gunung dan beberapa destinasi wisata lain. Tempat-tempat wisata itu kerap dijadikan sebagai jujugan wisatawan untuk menghabiskan waktu libur di Banyuwangi.
Baca Juga : Masih Banyak Investor Nakal, Pemkot Batu Ajak Investasi Ramah Lingkungan dan Berdampak ke Masyarakat
Selama libur long weekend dalam bulan ini, dua destinasi wisata terkenal di Banyuwangi, yaitu Pulau Merah di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, dan De Djawatan di Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, menjadi pilihan favorit wisatawan lokal maupun mancanegara dalam menikmati libur panjang.
Berdasarkan data dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi, kedua destinasi wisata tersebut menjadi mampu menarik ribuan pengunjung selama long weekend sampai dengan minggu keempat Mei 2024.
Pulau Merah dengan panorama alam dan pesona keindahan kawasan pantainya yang unik menyajikan pemandangan tebing merah yang menjulang tinggi dan hamparan pasir putih yang luas. Pulau Merah berhasil menarik 5.802 pengunjung selama long weekend.
Sementara, De Djawatan dengan pemandangan pohon-pohon besar yang membawa pengunjung seolah-olah berada di negeri dongeng mampu menjadi magnet bagi 4.930 wisatawan.
Destinasi wisata lain yang juga digemari pengunjung selama long weekend adalah Grand Watudodol (GWD) dengan 3.486 pengunjung, Pantai Cacalan dengan 3.357 pengunjung, dan Desa Wisata Tamansari berhasil menarik 3.027 wisatawan.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Disbudpar Banyuwangi Ainur Rofiq, pihaknya merasa bersyukur Banyuwangi masih menjadi pilihan utama wisatawan untuk menghabiskan waktu libur mereka.
Selain itu, Rofiq menyatakan pihaknya berkomitmen untuk terus berupaya melakukan perbaikan dan meningkatkan kualitas layanan di berbagai destinasi wisata.
Baca Juga : Menyambangi Serpihan Surga Tersembunyi: Air Terjun Tumpak Sewu di Pronojiwo Lumajang
"Kami terus berbenah dan berinovasi untuk memberikan pengalaman terbaik bagi para wisatawan. Kami juga terus berkoordinasi dengan stakeholder dan berbagai pihak terkait untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengunjung," ujar Rofiq, Selasa (28/5/2024).
Lonjakan jumlah kunjungan wisatawan ke Banyuwangi tentu membawa angin segar bagi perekonomian lokal. Warung makan, toko suvenir dan penyedia jasa wisata lainnya mengalami peningkatan penjualan yang signifikan. Hal ini menjadi salah satu bukti sektor pariwisata Banyuwangi terus berkembang dan menjanjikan.
Adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan diharapkan mampu menjadi pendorong pemerintah bersama masyarakat Banyuwangi untuk terus berinovasi, mencari terobosan dan meningkatkan kualitas wisatanya.
Keindahan alam yang digambarkan sebagai serpihan tanah surga di ujung timur Pulau Jawa, kelezatan aneka macam kuliner yang memanjakan selera, dan keramahan penduduk lokal serta atraksi seni budaya yang beragam merupakan daya tarik utama yang membuat wisatawan ingin kembali lagi ke Banyuwangi