JATIMTIMES - Kader PDI Perjuangan sekaligus petahana kepala daerah HM. Sanusi tak terlalu memusingkan langkah politik bakal Lathifah Shohib yang mendaftar ke DPC PKB Kabupaten Malang sebagai bakal calon bupati. Meskipun sebelumnya Sanusi menyampaikan minatnya bakal meminang tokoh sebagai wakil dari PKB.
Sanusi mengatakan, bahwa saat ini semuanya masih berproses. Mulai dari tahapan Pilkada serentak tahun 2024 oleh KPU dan Bawaslu, serta penggodokan tokoh-tokoh oleh masing-masing partai politik (parpol) untuk dimajukan di kontestasi Pilkada serentak tahun 2024.
Baca Juga : Bupati Sanusi Serahkan SK Relokasi Ratusan Guru PPPK untuk Dekatkan dengan Rumah Tinggalnya
Hal itu juga berlaku untuk Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024. Menurut Sanusi, masing-masing elit parpol saat ini sedang melakukan penggodokan sosok siapa yang pantas dan mumpuni untuk dimajukan di Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024.
Terlebih lagi, mengacu pada Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota tahun 2024, pendaftaran pasangan calon kepala daerah akan dilakukan pada tanggal 27 sampai 29 Agustus 2024.
Jadi, menurut Sanusi ada waktu yang masih panjang untuk masing-masing parpol menentukan sosok siapa yang pantas dimajukan di Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024. Termasuk dirinya yang saat ini berebut rekomendasi dari PDI Perjuangan dengan Gunawan Wibisono. "Nanti ketika pendaftaran (pasangan calon kepala daerah ke KPU) nanti baru ketahuan (sosok siapa yang maju di Pilkada Kabupaten Malang 2024)," ungkap Sanusi kepada JatimTIMES.com, Selasa (21/5/2024).
Menurutya saat ini semuanya masih berproses. Untuk langkah awal, dirinya menunggu rekomendasi dari parpol turun. Sanusi pun telah mengembalikan formulir pendaftaran sebagai Bacabup Malang di Desk Pilkada DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang pada Rabu (8/5/2024) lalu. "Untuk sekarang ini kan masih berproses semuanya," tutur Sanusi.
Sementara itu, disinggung mengenai pernyataan kesiapan sosok Lathifah Shohib jika mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB akan menantang petahana kepala daerah, Sanusi pun menanggapi dengan santai.
Baca Juga : Perbaiki Polindes Rusak Akibat Gempa, DPKPCK Kabupaten Malang Ajukan Anggaran Rp 200 Juta
Menurutnya, meskipun Lathifah mengaku siap melawan dirinya di Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024, hal itu tidak langsung menbuat kandas rencana koalisi BangJo atau Abang Ijo yang identik dengan PDI Perjuangan (Abang) dan PKB (Ijo) yang sempat dilontarkan Sanusi saat bertemu dengan ratusan kepala desa dari 33 kecamatan di Kabupaten Malang beberapa waktu lalu.
Sanusi menyebut, semuanya masih berproses karena rekomendasi dari masing-masing parpol juga belum turun dan belum memutuskan siapa yang akan diusung di Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024. "(Rencana koalisi BangJo) nanti terus berproses," kata Sanusi.
Pihaknya pun mengaku, akan terus melakukan komunikasi dengan seluruh parpol untuk membangun kekuatan besar dalam mengikuti kontestasi Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024. "Ya terus berkomunikasi, dengan semua partai saya terus berkomunikasi (untuk Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024)," pungkas Sanusi.