JATIMTIMES - Pelari 100 meter Mahdi Halim Irsyada dari Banyuwangindengan catatan waktu 10,87 detik berhasil meraih juara satu nomor lari 100 M U-20 Kejuaraan Atletik Jawa Timur (Jatim) Open 2024. Kejuaran ini digelar di Stadion Atletik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Surabaya pada Sabtu (18/5/2024).
Menurut pelatih PASI Banyuwangi Slamet Mulyo, dalam lomba nomor paling bergengsi tersebut, Mahdi Halim mampu mengalahkan Arfiansya Adi Yuliart (Club Bung Tomo) yang mencatat waktu 11,07 detik dan berhak menjadi juara 2. Juara tiga ditempati pelari kabupaten Tulungagung Moh. Taufiq Hidayat dengan catatan waktu 11,08 detik.
Baca Juga : Laga Pembuka Putra Situbondo Vs PGMS, Bupati Situbondo: Junjung Tinggi Sportivitas
Namun, ketika turun di nomor lari 200 M U-20 putra, siswa SMA Negeri 1 Glagah Banyuwangi tersebut harus puas menjadi juara 2. Juara satu nomor ini disabet Maulana Ismail dari Sumenep. Sedangkan juara tiga ditempati pelari dari Kota Bekasi Fabio Alessandro.
“Untuk nomor rstafet 4 X 100 M tim Banyuwangi tidak turun karena lomba nomor estafet khusus senior. Sedangkan anak- anak ada di kelompok usia (KU) U-18 dan U-20,” ujar Slamet Mulyo melalui sambungan WhatsApp (WA) pada Sabtu (18/5/2024)
Dia menambahkan dalam pelaksanaan Kejuaraan Atletik Jawa Timur (Jatim) Open 2024, para atlet Banyuwangi yang tampil mampu finis di final dalam lomba yang mereka ikuti. “Peluang untuk mendapatkan medali untuk Minggu besok dalam lomba lari nomor 100 M U-18 putra dan putri,” kata Slamet Mulyo.
Sebelumnya diberitakan Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Banyuwangi mengirimkan 13 atlet untuk mengikuti Kejuaraan Atletik Jawa Timur (Jatim) Open 2024 di Stadion Atletik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Surabaya selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu 17-19 Mei 2024.
Menurut Ketua Pengkab PASI Banyuwangi Agus Sujiyono, setelah sukses menggelar kejuaraan kabupaten (kejurkab) atletik dan mengikuti kejuaraan atletik Blitar Open, para atlet Banyuwangi berebut menjadi yang terbaik dengan pelari kabupataen/kota dari berbagai provinsi di Indonesia dalam Jatim Opem.
Kejuaraan Atletik Jatim Open 2024 merupakan salah satu penilaian atau prakualifikasi untuk bisa mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh dan Sumut mendatang.
“Otomatis jumlah peserta akan membludak karena masing-masing provinsi akan mencari limit waktu untuk masuk PON mendatang,” ujar Agus.
