JATIMTIMES - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa sebanyak dua kali di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim), pada Sabtu (11/5). Gempa pertama terjadi pada dini hari sekitar pukul 02.34 WIB dan gempa kedua terjadi sekira pukul 05.37 WIB.
Gempa pertama yang berkekuatan Magnitudo 5,2 terjadi di laut berjarak 112 kilometer Barat Daya Lumajang, pada kedalaman 10 kilometer. Sementara gempa kedua berkekuatan Magnitudo 3,9 terjadi di laut berjarak 102 km Barat Daya Lumajang, pada kedalaman 12 kilometer.
Baca Juga : Pria Botak yang Viral Ajak YouTuber Jiah ke Hotel Ternyata Pejabat Bandara
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi pertama memiliki parameter update dengan magnitudo M5,0. Di mana episenter gempabumi terletak pada koordinat 9,15° LS ; 112,99° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 116 Km arah BaratDaya Kota Lumajang, Jawa Timur pada kedalaman 72 km.
BMKG menjelaskan bahwa gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault).
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Jember dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Gempa juga dirasakan di daerah Kepajen, Pacitan, Blitar dan Surabaya dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hasil pemodelan BMKG juga menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
Hingga berita ini ditulis, gempa masih menjadi trending di X. Belum ada laporan kerusakan, namun beberapa warganet di beberapa daerah mengaku merasakan gempa.
"Jember berasa kenceng tp bentar," @peven****.
"Kerasa dikit di malang," @achi*****.
"Kerasa kenceng banget euy dimalang," @nana*****.
