JATIMTIMES - Supriyono, salah satu pengacara senior sekaligus pengusaha di Kabupaten Situbondo mendaftarkan dirinya sebagai bakal calon bupati (Bacawabup) ke DPC PDI-P dan DPC Nasdem setempat, Selasa (7/5/2024).
Hal menarik dilakukan oleh Supriyanto saat mendaftarkan diri ke dua partai tersebut, dimana dirinya berangkat dari rumahnya di Kecamatan Panarukan menggunakan becak motor menuju ke kantor DPC dengan dikawal sejumlah pengendara motor.
Baca Juga : Sambut PPDB 2024, Dinas Pendidikan Kota Kediri Mulai Masifkan Sosialisasi
Supriyono mengungkapkan, alasannya mendaftarkan diri sebagai bacabup berdasarkan undang-undang nomor 6 tahun 2020 tentang Pemilukada, setiap anak bangsa boleh untuk menggunakan hak politiknya untuk menjadi bacabup, cabup bahkan menjadi bupati.
Selain itu, Supriyono juga mengungkapkan tagline yang diusung olehnya adalah meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan perempuan dan anak.
"Anak itu manifestasi dari pemuda sedangkan perempuan merupakan manifestasi jadi ibu yang harus kita lindungi, selain itu banyaknya fenomena kekerasan terhadap perempuan dan anak juga menjadi alasan kenapa saya mengangkat tagline itu," imbuhnya.
Memilih naik becak, kata Supriyono karena becak merupakan simbol rakyat kecil dimana menurutnya PDI-P terkenal dengan partainya wong cilik dan dengan menggunakan becak.
"Becak itu kan simbol kesederhanaan, menyimbolkan wong cilik, itu kenapa saya naik becak ke DPC PDI-P dan Nasdem karena PDI-P dan Nasdem partainya wong cilik dan saya nilai sebagai partai modern," tuturnya.
Sementara itu, Rudi selaku Ketua Tim penjaringan DPC PDI-P Situbondo mengungkapkan jika hingga hari ini, Selasa (7/5/2024) terdapat 3 orang yang mengambil formulir pendaftaran sebagai cabup dan 1 orang mendaftar sebagai cawabup.
Baca Juga : Menggali Jejak Sejarah: Pangeran Puger dan Asal-Usul Gelar Kebangsawanan dari Kerajaan Sadeng
"Untuk saat ini ada 4 orang yang mengambil formulir pendaftaran, 3 orang sebagai cabup dan 1 orang sebagai cawabup, namun demikian kami belum bisa memastikan, sebab yang mengembalikan berkas pendaftaran baru dua orang saja yang lainnya belum, kemudian untuk rekom yang bisa mengeluarkan memang DPP namun pengajuannya dari DPC," jelas Rudi.
Di lokasi yang berbeda, Masudi Ketua Tim Penjaringan DPD partai Nasdem Situbondo mengatakan menerima baik kedatangan Supriyono untuk mendaftar sebagai cabup melalui partai Nasdem.
"Kita sambut baik kedatangan beliau dengan niat mencalonkan diri sebagai calon bupati melalui partai Nasdem, namun untuk keputusan rekom ada di DPP Nasdem," ujarnya.
